Misteri di Balik Benteng Belanda Gunung Putri, Lembang, Jawa Barat ada Penampakan Noni Belanda

Misteri di Balik Benteng Belanda Gunung Putri, Lembang, Jawa Barat ada Penampakan Noni Belanda

Istimewa/internet --

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Benteng peninggalan Belanda adalah saksi bisu dari masa penjajahan yang ada di berbagai daerah di Indonesia.

Salah satu yang masih berdiri kokoh dan sarat dengan nilai sejarah adalah Benteng Belanda Gunung Putri di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Benteng ini, sesuai dengan namanya, awalnya berfungsi sebagai pertahanan dan pemantauan kedatangan musuh.

Berlokasi di kawasan Gunung Putri, Desa Jayagiri,Kecamatan Lembang, Benteng Belanda Gunung Putri menjadi bagian penting dari warisan sejarah Indonesia.

BACA JUGA:Penggunaan Praktik Ilmu Hitam Afrika, Mitos yang Mempengaruhi Pertandingan Sepakbola

Namun, takdir membawanya mengalami perubahan fungsi beberapa tahun kemudian saat terjadi erupsi Gunung Tangkuban Parahu yang berjarak cukup dekat.

Benteng ini pun berubah menjadi bunker untuk warga setempat yang mencari perlindungan.

Tentang asal-usul pembangunan Benteng Belanda Gunung Putri, ada beberapa cerita yang beredar.

Ada yang menyebutkan bahwa Belanda memulai pembangunan benteng ini pada tahun 1906, yang bersamaan dengan momen erupsi Gunung Tangkuban Parahu.

BACA JUGA:Aaron Ramsey dan Kutukan Kematian Tokoh Dunia, Salahsatunya Steve Jobs

Namun, literatur lain mencatat bahwa benteng ini dibangun antara tahun 1913-1914.

Kini, Benteng Belanda Gunung Putri terletak di tengah hutan pinus, jauh dari permukiman dan area perkemahan Gunung Putri.

Kondisinya yang tak terawat dengan ilalang dan lumut yang menutupi bangunan membuatnya memiliki aura angker yang mencekam.

Saat memasuki area benteng, pengunjung akan melalui gerbang melengkung yang mengarah ke pilar sebagai tempat pemantauan kedatangan musuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: