Penggunaan Praktik Ilmu Hitam Afrika, Mitos yang Mempengaruhi Pertandingan Sepakbola

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Penggunaan Praktik Ilmu Hitam Afrika, Mitos yang Mempengaruhi Pertandingan Sepakbola.

Isu yang berkaitan dengan ilmu hitam dan sihir memiliki tempat yang unik dalam sejarah dan budaya Afrika, bahkan mempengaruhi dunia sepak bola.

Ilmu hitam dalam konteks sepak bola Afrika dikenal sebagai "juju," yang telah menciptakan berbagai kontroversi dan mitos dalam ajang Piala Afrika dan kompetisi sepak bola lainnya.

BACA JUGA:Aaron Ramsey dan Kutukan Kematian Tokoh Dunia, Salahsatunya Steve Jobs

Apa Itu Juju / Ilmu Hitam?

Secara arkeologis, ilmu hitam merujuk pada penggunaan sarana supranatural untuk tujuan jahat.

Namun, dalam era modern, sihir ini telah berkembang menjadi alat yang digunakan untuk mencapai keuntungan pribadi atau kelompok.

Juju adalah salah satu bentuk sihir yang berkembang di Afrika, terutama di bagian barat Nigeria.

Meskipun diklaim dapat mempengaruhi semangat dan perasaan bertanding suatu tim, juju tidak memiliki dampak langsung terhadap hasil pertandingan.

BACA JUGA:Mitos di Gunung Rinjani: Waspada! Ada Hantu Penarik Kaki Pendaki dan Aura Mistis di Goa Susu

Jejak Sejarah dan Budaya

Afrika dikenal dengan latar belakang budaya yang kaya, termasuk animisme dan pemujaan terhadap leluhur.

Juju adalah bagian integral dari budaya ini, dan keyakinan dalam ilmu hitam telah ada di Benua Afrika sebelum penjajahan bangsa asing.

Meskipun terdengar tidak masuk akal, juju telah menciptakan paradoks di Benua Afrika, dengan banyak peristiwa dalam dunia sepak bola sering kali dikaitkan dengan praktik ilmu hitam, meskipun sulit untuk membuktikannya.

Sumber: