Kisah Legetang, Dusun di Dieng yang Hilang dalam Semalam, 450 Jiwa Tertimbun, Memilukan!
tugu peringatan desa di dieng yang terkubur longsor-net-
Longsoran yang datang mengubur seluruh penduduk Dusun Legetang, tidak ada yang selamat.
Semua orang yang ada di sana meninggal tertimbun tanah.
BACA JUGA:HP Vivo Y20 2021, Smartphone Sejutaan dengan Spesifikasi Unggulan
Dusun Legetang hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari pusat Desa Pekasiran, jadi suara gemuruh tanah longsor itu sampai desa tetangga.
Maayarakat Desa sekitar saat itu ada yang mendengar, tapi tidak berani mendekat. Pagi harinya, saat ada yang ke ladang atau mencari rumput baru tahu kalau Dusun Legetang ternyata sudah rata dengan tanah.
Tingginya material tanah longsor mencapai lebih dari 2 meter, dan mayat penduduk Dusun Legetang masih terkubur bersama rumahnya.
BACA JUGA:Rekomendasi HP Vivo di Bawah 2 Jutaan? Yuk Cek yang Satu Ini!
Namun, upaya pencarian korban terbatas karena keterbatasan alat dan hanya dilakukan di titik yang diduga merupakan lokasi rumah petinggi Dusun Legetang.
Kini, puluhan tahun telah berlalu, dan kebanyakan warga yang mengalami tragedi tersebut telah meninggal dunia.
Namun, anak dan cucu mereka menjaga kenangan tentang 'hilangnya' Dusun Legetang agar tidak terlupakan.
BACA JUGA:Diluar Nalar Manusia! Ternyata Ini Misteri Pantai Selatan, Ada Cahaya Misterius dan Nyayian
Tugu beton setinggi 10 meter di tengah ladang kentang milik warga menjadi penanda peristiwa tragis tersebut.
Meskipun tugu itu terlihat lapuk, pahatan marmer dengan daftar bencana di pegunungan Dieng dan jumlah korban tetap mengingatkan semua orang akan kejadian tersebut.
Demikianlah, Dusun Legetang tetap menjadi kenangan pilu dalam sejarah Dieng, mengajarkan kita akan kekuatan alam yang tak terduga dan pentingnya menjaga kenangan akan masa lalu yang perlu diingat dan dihormati.(*).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: