Mengenal Tradisi Gerewol: Pesta Kecantikan Suku Wodaabe yang Mempesona

Mengenal Tradisi Gerewol: Pesta Kecantikan Suku Wodaabe yang Mempesona

Suku Wodaabe.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Di tengah gurun Sahara yang tandus dan panas, Suku Wodaabe, juga dikenal sebagai Bororo, mempertahankan tradisi yang menakjubkan yang dikenal sebagai "Gerewol".

Ini adalah festival budaya yang penuh warna, menampilkan kompetisi kecantikan yang unik di kalangan kaum pria suku ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi rincian dari tradisi Gerewol yang memikat ini.

BACA JUGA:Pugung Raharjo: Jejak Keagungan Nenek Moyang

Latar Belakang Tradisi Gerewol

Tradisi Gerewol adalah salah satu aspek paling terkenal dan menarik dari budaya Suku Wodaabe.

Festival ini biasanya diadakan pada musim hujan setelah periode panen, ketika sumber daya alam berlimpah.

Gerewol adalah kesempatan bagi kaum pria Wodaabe untuk memamerkan kecantikan dan kelembutan mereka untuk menarik perhatian kaum wanita.

Selain itu, ini juga menjadi peristiwa sosial penting di mana keluarga dan teman-teman berkumpul.

BACA JUGA:Situs Pugung Raharjo: Saksi Bisu Perjalanan Waktu dan Peradaban Manusia di Indonesia

Persiapan dan Pameran Kecantikan

Sebelum Gerewol dimulai, kaum pria Wodaabe menghabiskan berhari-hari untuk mempersiapkan diri mereka.

Prosesnya melibatkan merias wajah mereka dengan warna-warna cerah seperti merah, kuning, dan putih, serta menghiasi tubuh mereka dengan perhiasan tradisional yang indah.

Pakaian yang dipakai biasanya terbuat dari kulit binatang dan hiasan sutra, sering kali dipadukan dengan penutup kepala yang menutupi sebagian wajah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: