Tradisi Aneh Suku Dhinka Sudan: Menginjak Kotoran Sapi Sebagai Upacara Pemuda Dewasa

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Suku Dhinka di Sudan telah mempraktikkan tradisi yang sangat aneh dan unik sebagai bagian dari upacara pemuda dewasa mereka.

Dalam tradisi ini, pemuda suku ini diharuskan untuk menginjak kotoran sapi sebagai bagian dari perjalanan menuju kedewasaan.

Meskipun mungkin terdengar aneh bagi kebanyakan orang, tradisi ini memiliki nilai simbolis yang dalam bagi suku Dhinka. 

BACA JUGA:Aneh Tapi Nyata! Tradisi Pernikahan Sedarah Suku Polahi di Hutan Gorontalo

Dalam artikel ini, kita akan menyelami makna, latar belakang, dan relevansi budaya dari tradisi yang unik ini, sehingga dapat lebih memahami bagaimana sebuah tindakan yang tampak aneh bisa memiliki arti yang mendalam dalam konteks budaya suku Dhinka.

Sudan Selatan, sebuah negara yang baru merdeka pada tahun 2011, memiliki sejumlah suku yang hidup di dalamnya.

Salah satu suku yang menonjol adalah suku Dinka, suku terbesar dengan populasi sekitar 4 juta jiwa.

BACA JUGA:Jangan Kaget, Kalau Berkunjung Ke Malaysia, ini Kebiasaan Aneh yang Memikat di Malaysia

Mereka adalah peternak sapi dan menganggap sapi sebagai aset berharga yang lebih dari sekadar hewan ternak.

Bagi suku Dinka, sapi bukan hanya sebagai sumber makanan, melainkan juga sebagai simbol status, kekayaan, dan kehormatan.

Sapi digunakan dalam berbagai konteks, termasuk sebagai mahar pernikahan, kompensasi konflik, dan dalam beragam upacara adat.

BACA JUGA:Aneh dan Tak Biasa, Tradisi Unik Desa Kamchatka: 'Menghidangkan Istri' Kepada Tamu

Salah satu upacara adat paling unik dan nyeleneh yang dilakukan oleh suku Dinka adalah tradisi menginjak kotoran sapi.

Upacara ini merupakan langkah penting bagi pemuda suku Dinka yang ingin menjadi pria dewasa.

Sumber: