Apa Itu FIBA Dan Apa Tujuannya?

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID, EMPATLAWANG – Induk organisasi bola basket internasional adalah Federasi bola basket Internasional atau International Basketball Federation (FIBA).

FIBA didirikan pada tahun 1932 dan berkantor pusat di Mies, Swiss, di mana induk organisasi bola basket internasional ini bertanggung jawab untuk mengatur dan mengembangkan olahraga bola basket di seluruh dunia.

Selain itu induk organisasi bola basket internasional ini juga menyelenggarakan berbagai kompetisi internasional, termasuk Kejuaraan Dunia FIBA, Olimpiade, dan Piala Dunia FIBA 3x3.

BACA JUGA:Catat! Ini Dia Daftar Atlet Yang Bertanding Di Orlean Master

Tak hanya itu, FIBA juga mengatur peraturan permainan, aturan untuk pertandingan, dan mengembangkan program pengembangan bola basket untuk semua usia dan tingkat keahlian.

FIBA didirikan oleh delapan negara pada tahun 1932, di mana dibawah induk organisasi bola basket internasional ini terdapat 212 Federasi Bola Basket Nasional dari seluruh dunia.

Dari 212 Federasi Bola Basket Nasional dari seluruh dunia, FIBA mempunyai lebih dari 450 juta pemain dan penggemar.

Saat ini FIBA memiliki lima Kantor Regional untuk memberikan layanan langsung kepada Federasi Anggota Nasional di antaranya Africa, America, Asia, Europe dan Oceania.

BACA JUGA:Jangan Kecewa! Ini Event Olahraga Yang Akan Diselenggarakan di Indonesia Tahun Ini

Sejak berdiri FIBA telah berhasil memperoleh banyak pencapaian dan mengembangkan basket secara internasional.

FIBA sendiri ikut mengatur dan mengawasi kompetisi internasional termasuk Piala Dunia Bola Basket FIBA, Piala Dunia Bola Basket Wanita FIBA, dan Turnamen Bola Basket Olimpiade.

Selain mengatur regulasi pertandingan, FIBA juga ikut andil dalam mengatur hubungan antara berbagai anggota komunitas bola basket.

Strategi yang konsisten dengan tujuan yang jelas dan peta jalan yang jelas untuk implementasi dalam mencapai tujuan tersebut telah ditetapkan untuk periode 2019-2023.

BACA JUGA:Bukan Hanya PON Dan Porprov Ternyata Ada Juga Porwil, Apa Itu?

Sumber: