Harga Cung kediro Tak Cukup Untuk Makan, Petani Menangis

Harga Cung kediro Tak Cukup Untuk Makan, Petani Menangis

Petani Cung Kediro-Foto: Rati-REL

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Harga komoditi sayur mayur di Pasar Pulau Emas, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, tergolong sangat beragam, ada yang mengalami kenaikan dan penurunan di berbagai jenis sayur-sayuran.

Terpantau di lokasi Pasar Pulau Emas, harga cabe saat ini mengalami kenaikan harga, dimana harga sebelumnya untuk cabe rawit dusun dari harga Rp 45 ribu kini naik menjadi Rp 60 ribu perkilo.

Cabe rawit dari harga Rp 30 naik menjadi Rp 45 ribu perkilo.

BACA JUGA:Hargai Cabai Tidak Pasti, Petani Cabai: Untung dan Rugi Biasa

Berbeda dengan harga cabe yang naik, harga cung kediro kini sangat turun, bahkan dianggap tidak ada harganya sama sekali.

Dijelaskan oleh Elvi, harga cung kediro kini sangat turun, pasalnya dulu harga cung kediro hampir 30 ribu perkilo, kini melompat turun dengan harga Rp 5 ribu perkilo.

"Kalau harga sayur mayur lainnya stabil, namun yang sangat turun itu harga cung kediro, harga dulu Rp 30 ribu perkilo, sekarang hanya Rp 5 ribu perkilo," ucap Elvi saat ditanya wartawan, Sabtu (21/01/2023).

Di sisi lain, Mariana, salah seorang petani cung kediro di Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang mengaku sangat dirugikan akibat penurunan dari harga cung kediro.

BACA JUGA:Cabai dan Bawang Berangsur Naik

"Tak ada harga, kalau harga cung kediro hanya Rp 5 ribu, lebih baik tidak dijual, kami jadikan bibit kembali, karena dengan harga sedemikian tidak bisa mengembalikan modal tanam," keluhnya.

Mariana berharap ada solusi cepat untuk permasalahan harga yang semakin turun, pasalnya penghasilan mereka selama ini mengandalkan panen dari kebun.

"Jika harga Rp 5 ribu perkilo, jangankan untuk tanam kembali, untuk makanpun susah, tidak bisa bergerak jika harga tidak sesuai dengan pengeluaran petani," tutup Mariana. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: