Joncik Dapat Kejutan Perayaan 4 Tahun Kepemimpinan
SUAP : Bupati Empat Lawang, H Joncik Muhammad memberikan suapan nasi tumpeng ke Ketua TP PKK Kabupaten Empat Lawang, Hj Hepy Safriani Joncik, Senin (19/9). FOTO : RAKYAT EMPAT LAWANG--
EMPAT LAWANG. RAKYATEMPATLAWANG.COM - Bupati Empat Lawang, H Joncik Muhammad mendapat surprise (kejutan) perayaan kecil dari sejumlah pimpinan dan pegawai dalam lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, Senin (19/9).
Surprise ini terkait dengan genap 4 tahun kepemimpinan H Joncik Muhamad bersama Yulius Maulana selaku Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang, sejak dilantik oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 18 September 2018, atau 4 tahun silam.
Tentu saja, kejutan perayaan itu disambut Bupati H Joncik Muhamad yang didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Empat Lawang, Hj Hepy Safriani Joncik dan Sekda Empat Lawang, Fauzan Khoiri Denin dengan suka cita.
Kepada wartawan usai perayaan berupa pemotongan tumpeng tersebut, Bupati H Joncik Muhammad mengatakan, selama 4 tahun kepemimpinan dirinya bersama Wakil Bupati Empat Lawang, Yulius Maulan, banyak hal yang sudah diraih namun juga diakuinya banyak hal pula yang belum dapat diraih dalam melaksanakan pembangunan di Empat Lawang.
"Berakaitan dengan hal itu, tadi sudah saya sampaikan imbauan kepada seluruh jajaran Pemkab Empat Lawang, untuk bersatu dalam mewujutkan cita-cita daerah," ungkap Joncik.
Dengan adanya persatuan itulah nantinya tambah Joncik, dia yakin visi dan misi Kabupaten Empat Lawang, dapat dengan mudah dicapai.
Di sisi lain kata Joncik, dirinya patut bersyukur. Karena, di tengah tempahan ujian yang luar biasa selama dia memimpin, akibat pandemi yang melanda hampir tiga tahun terakhir ini, upaya Pemkab Empat Lawang, dalam melaksanakan pembangunan tetap bisa dilakukan.
"Mulai dari sektor keamanan, pemerintahan, dan keuangan itu tetap ada capaian. Kalau keamanan jelas sudah dirasakan, kalau pemerintahan nilai LAKIP kita B dan sektor keuangan kita dapat WTP," bebernya.
Sektor pembangunan, Pemkab Empat Lawang jelas Joncik, juga telah melakukan pembangunan jalan, jembatan, meski tidak ada anggaran dari APBD namun tetap diupayakan melalui APBN dan APBD provinsi.
"Jika dulu ada wilayah yang tidak terakses karena belum ada jalan, namun kini telah kita buka. Memang butuh peningkatan, namun itu tugas kedepan meningkatkan jalan itu," imbuhnya.
Di sektor pertanian, pembangunan sejumlah irigasi kini, kata Joncik sendang berjalan dan sektor strategis lain juga sedang dilaksanakan. "Bagi saya, seluruh sektor untuk mewujutkan cita-cita MADANI itu semuanya penting dan semuanya priotitas," tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: