RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Dalam rangka menumbuhkan semangat nasionalisme serta memperkuat cinta tanah air, Pemerintah Kabupaten Empat Lawang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Empat Lawang menggelar Upacara Peringatan Hari Bela Negara, bertempat di Lapangan Pemerintah Kabupaten Empat Lawang, Senin (22/12/2025).
Upacara berlangsung dengan khidmat dan dipimpin langsung oleh Bupati Empat Lawang, Dr. H. Joncik Muhamad, selaku inspektur upacara. Kegiatan ini diikuti oleh unsur TNI-Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN), Satpol PP, pelajar, serta berbagai elemen masyarakat.
Peringatan Hari Bela Negara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui semangat persatuan dan gotong royong.
Dalam amanatnya, Bupati Empat Lawang yang didampingi Wakil Bupati Arifa’i, menyampaikan bahwa bela negara tidak hanya sekadar mengenang sejarah, namun harus dimaknai sebagai sikap dan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:Gagalkan Penyelundupan Dini Hari, Karantina Kalbar Amankan 705 Ekor Burung Ilegal
Ia menyinggung sejarah berdirinya Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Bukittinggi, Sumatera Barat, pada tahun 1948 akibat Agresi Militer Belanda II.
Saat itu, ibu kota negara dikuasai Belanda, namun bangsa Indonesia tetap mampu bangkit dan mempertahankan kedaulatan negara melalui persatuan dan semangat juang.
“Ini membuktikan bahwa jika kita bersatu dan serius menjaga persatuan, maka bangsa ini akan selalu mampu bangkit menghadapi segala tantangan,” ujar Joncik.
Menurutnya, semangat bela negara juga tercermin dari kepedulian dan gotong royong, terutama di tengah kondisi saat ini ketika sejumlah daerah seperti Sumatera Barat, Aceh, dan Sumatera Utara tengah dilanda bencana.
“Inilah bentuk nyata bela negara, yaitu saling membantu, bergotong royong, dan bersatu demi menjaga keutuhan NKRI,” tegasnya.
BACA JUGA:PWI Sumsel Peduli Pendidikan, Salurkan Peralatan Sekolah Gratis untuk 35 Anak Yatim Piatu
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Empat Lawang terus berupaya menanamkan semangat bela negara kepada masyarakat melalui berbagai program, di antaranya pendidikan wawasan kebangsaan, sosialisasi nilai-nilai bela negara, serta pelatihan khusus bagi pelajar seperti Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang mendapatkan pendidikan bela negara di Jakarta melalui Kementerian Pertahanan.
Pada peringatan Hari Bela Negara ini, Bupati Joncik Muhamad juga berharap agar generasi muda Empat Lawang dapat memahami sejarah Republik Indonesia, mengenal tujuan berdirinya bangsa, serta meneladani semangat heroik para pahlawan.