Bripka Hery Kiswanto pun tak bisa menyembunyikan rasa harunya.
“Kami ingin mencetak generasi pecinta Al-Quran, yang tak hanya hafal ayat demi ayat, tetapi juga menjadikannya pedoman hidup.
Semoga dari tempat ini lahir anak-anak yang kelak menjadi pemimpin berakhlak mulia dan membawa kemaslahatan bagi umat,” katanya dengan penuh semangat.
BACA JUGA:Polres Lahat Laksanakan Program Bedah Rumah untuk Warga Kurang Mampu
BACA JUGA:Mensos Saifullah Yusuf Serahkan Bantuan Buffer Stock Rp2 Miliar ke Pemprov Sumsel
Senada dengan itu, Ustad Humaidi, selaku pengelola Rumah Tahfiz, juga menyampaikan harapan besarnya.
“Ini adalah bukti bahwa ketika aparat keamanan dan masyarakat bersatu dalam niat yang baik, maka akan lahir keberkahan. Kami berharap Rumah Tahfiz ini menjadi mercusuar cahaya Al-Quran yang akan menyinari Banyuasin dan sekitarnya,” tuturnya penuh harap.
Dengan peresmian ini, warga Desa Bunga Karang yakin bahwa dari Rumah Tahfiz Qurratuzzahra akan lahir generasi yang unggul dalam hafalan, serta menjadi agen perubahan yang membawa kebaikan bagi negeri.
Langkah ini juga semakin memperkuat citra Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, yang tak hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga membangun peradaban yang lebih baik.