Waspada! Kasus DBD di Sumatera Selatan Diprediksi Memuncak Awal 2025, Ini Langkah Pencegahannya

Selasa 24-12-2024,10:37 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Sumatera Selatan diperkirakan akan melonjak tajam pada Januari 2025.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sumsel, Ira Primadesa, mengungkapkan bahwa kenaikan kasus ini telah terlihat sejak musim hujan dimulai pada Oktober lalu.

"Pada Oktober, jumlah kasus DBD mencapai 205. Pada bulan November, angka ini meningkat menjadi 259 kasus. Meski Desember ini menurun menjadi 47 kasus, kami memprediksi puncak peningkatan kasus terjadi di Januari 2025," jelas Ira pada Senin (23/12/2024).

Menurutnya, penularan DBD biasanya meningkat di musim penghujan, karena banyaknya genangan air yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti.

BACA JUGA:Heboh! Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Siap Hentikan Illegal Drilling di Lahan PT Hindoli

BACA JUGA:Tragis! Truk Fuso Hantam Dua Motor di Jalinteng Sekayu-Betung, Warga Panik

Seluruh daerah di Sumatera Selatan diminta meningkatkan kewaspadaan dan melakukan upaya antisipasi untuk mencegah lonjakan lebih lanjut.

Upaya Dinkes Sumsel untuk Menekan Kasus DBD

Dinas Kesehatan Sumsel telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh kabupaten/kota sejak September lalu.

Surat ini berisi panduan untuk melaksanakan program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan metode 3M Plus:

BACA JUGA:Cegah Penyalahgunaan Jelang Natal dan Tahun Baru, Wakapolda Sumsel Cek Ribuan Senjata Api Anggota!

BACA JUGA:Gempur Sumsel Desak Evaluasi 3 Pejabat Pemprov, Dugaan Korupsi Membayangi!

  • Menguras tempat penampungan air.
  • Menutup rapat tempat penampungan air.
  • Mengubur barang bekas yang dapat menampung air.
  • Plus, menggunakan kelambu saat tidur, menyalakan obat nyamuk, dan melakukan larvasiding atau penebaran ikan pemakan jentik.

Selain itu, Dinkes juga terus memantau kondisi di lapangan untuk memastikan langkah pencegahan berjalan optimal.

Data Kasus DBD Sepanjang 2024

Sepanjang 2024, Sumatera Selatan mencatat 5.728 kasus DBD dengan angka kematian mencapai 37 orang.

Kategori :