RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Bagi banyak orang, panduan tentang kolesterol sering kali membingungkan.
Dulu, pedoman kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi kolesterol tidak lebih dari 300 miligram per hari.
Namun, kini panduan tersebut tidak lagi menetapkan batas spesifik.
Julia Zumpano, RD, seorang ahli diet, menjelaskan bahwa konsumsi makanan tinggi kolesterol tidak memengaruhi kadar kolesterol darah sebanyak yang kita duga sebelumnya.
BACA JUGA:Simak Berikut Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Durian
BACA JUGA:Mengejutkan! Inilah Fakta Mengapa Kecanduan Obat Bisa Merusak Hidup dan Cara Mengatasinya
"Apakah itu berarti kita bisa makan kolesterol sesuka hati? Tentu saja tidak," ujar Zumpano.
Penyebab utama peningkatan kolesterol darah adalah lemak jenuh, bukan kolesterol dari makanan.
Pedoman Dietary Guidelines for Americans menyarankan untuk menjaga asupan kolesterol serendah mungkin tanpa mengorbankan nutrisi.
“Sebagian besar makanan tinggi kolesterol juga mengandung lemak jenuh tinggi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung,” tambah Zumpano.
BACA JUGA:Rahasia Kulit Cerah Alami, Akar Yakon, Bahan Ajaib dari Amerika Selatan yang Kini Jadi Tren!
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Lemon Balm, Herbal Ajaib untuk Stres, Kesehatan Kulit dan Kecerdasan!
Untuk pola makan yang lebih sehat, para ahli merekomendasikan diet Mediterania dan DASH.
Diet ini kaya akan:
- Sayuran dan buah-buahan.
- Protein tanpa lemak seperti ikan.
- Lemak sehat seperti minyak zaitun.
Kedua pola makan ini juga membantu menjaga lemak jenuh di bawah 10% dari total kalori harian, sesuai rekomendasi USDA.