Korban Judi Online di Sumsel, Seorang Sopir Nekat Gantung Diri Diduga Depresi Akibat Judol

Jumat 25-10-2024,08:29 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

Anton, yang berasal dari Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tanjung Batu, pindah ke Desa Paya Besar setelah menikah dengan warga setempat. 

BACA JUGA:Muara Enim Dihantam Puting Beliung, Ratusan Pohon Tumbang dan Fasilitas Umum Rusak Parah

BACA JUGA:BeAt VS Revo! Seorang Guru Terluka Parah Terpaksa Rujuk ke Palembang

Sebelum kejadian, Anton sempat terlibat pertengkaran dengan istrinya karena uang hasil penjualan sepeda motornya habis dipakai untuk berjudi online. 

"Diduga hal ini memicu tekanan emosional yang berat bagi korban," jelas Yusri.

Peringatan dari Kapolres Ogan Ilir

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo SIK MH, turut prihatin atas kejadian ini. 

BACA JUGA:Lagi dan Lagi! Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Muba, Kali Ini Dua Tersangka Ditangkap

BACA JUGA:Soni Permata Subuh Kembali Terpilih Menjadi Ketua PB IKA LKS Kabupaten Empat Lawang

Ia menegaskan bahwa kasus ini menjadi peringatan akan bahaya judi online. 

"Kecanduan judi online bukan hanya menguras harta, tapi juga dapat merusak kondisi psikologis seseorang," tegasnya.

Bagus juga mengimbau masyarakat agar waspada dan melaporkan jika mengetahui aktivitas terkait judi online di lingkungannya. 

"Ini adalah ancaman serius yang perlu segera kita tangani bersama," tambahnya.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Teken Kerjasama dengan Kabupaten/Kota Demi Optimalisasi Pajak Daerah

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Libatkan Mobil Dinas, Satu Orang Tewas!

Palembang, Daerah dengan Pemain Judi Online Terbanyak di Sumsel

Kategori :