TikTok Music Tutup di November, Gagal Bersaing dengan Spotify dan Apple Music?

Kamis 26-09-2024,10:51 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - TikTok, platform media sosial yang telah mendominasi dunia dengan konten tarian dan tren viral, mencoba peruntungannya di dunia streaming musik dengan meluncurkan TikTok Music pada 2023. 

Layanan ini hadir untuk menantang para raksasa streaming musik seperti Spotify dan Apple Music. 

TikTok Music tersedia di berbagai negara, termasuk Indonesia, Australia, Meksiko, Singapura, dan Brasil. 

Namun, meskipun ambisi besar, layanan ini akan resmi dihentikan pada 28 November 2024.

BACA JUGA:Google dan Volkswagen Berkolaborasi Luncurkan Asisten AI yang Bisa Ganti Ban Mobil

BACA JUGA:Samsung Galaxy S26 Masih Gunakan Kamera 50MP, Tanpa Peningkatan Signifikan Sejak Galaxy S22

Mengapa TikTok Music Ditutup?

TikTok Music dirancang untuk terintegrasi dengan aplikasi TikTok utama, menciptakan pengalaman yang menyatukan media sosial dengan musik yang digunakan dalam konten video. 

Dengan kerjasama dengan penerbit musik, TikTok berharap dapat menyajikan platform yang lebih kuat untuk para pengguna. 

Namun, masalah besar muncul. TikTok Music terjebak dalam berbagai kontroversi, termasuk ketidakpuasan para label musik terkait royalti yang dibayarkan kepada artis.

BACA JUGA:Samsung Luncurkan SSD Otomotif Tercepat di Dunia dengan Teknologi PCIe 4.0

BACA JUGA:Google Maps Perbarui Fitur Navigasi, Panduan Jalur Semakin Akurat

Salah satu kasus terbesar yang menimpa layanan ini adalah penarikan musik dari artis populer seperti Taylor Swift dan Drake selama beberapa bulan. Masalah ini baru terselesaikan pada Mei 2024. 

Kehilangan musik dari artis besar seperti ini tentunya menjadi pukulan besar bagi popularitas TikTok Music.

Masa Depan TikTok di Tengah Potensi Larangan di AS

Tags :
Kategori :

Terkait