Etimologi Nama dan Kata Ariel dalam Prasasti Mesha

Jumat 30-08-2024,15:59 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

Dalam Prasasti Mesha, nama Ariel juga muncul dan tampaknya memiliki arti yang berbeda lagi.

Dalam prasasti ini, kata 'Ariel' diterjemahkan sebagai 'mezbah api', yang mengindikasikan bahwa kata ini mungkin digunakan untuk merujuk pada objek religius atau simbol keagamaan tertentu.

Samuel Feigin menyatakan bahwa kemunculan kata 'Ariel' menunjukkan bahwa kata ini merupakan pinjaman dari bahasa asing, mungkin terkait dengan kata 'Arali' dalam bahasa Sumeria, yang mengacu pada dunia bawah tanah.

BACA JUGA:Mausoleum Mausolus, Makam yang Jadi Simbol Keabadian Cinta

BACA JUGA:Mercusuar Iskandariah, Kisah Keajaiban Kuno yang Menerangi Lautan

Nama Ariel juga muncul dalam sastra klasik seperti "Paradise Lost" karya John Milton, di mana ia digambarkan sebagai malaikat pemberontak.

Dalam karya ini, Ariel adalah salah satu malaikat yang memberontak melawan Tuhan dan dikalahkan oleh malaikat seraf Abdiel.

Penggunaan nama Ariel dalam karya sastra ini menunjukkan fleksibilitas dan adaptabilitas nama ini dalam berbagai konteks budaya dan religius.

Nama "Ariel" memiliki makna yang kaya dan beragam, mulai dari "Singa Allah" dalam konteks religius Yahudi hingga simbol spiritual dalam berbagai teks apokrif dan prasasti kuno.

Pemahaman tentang makna dan penggunaan nama ini memerlukan analisis yang mendalam terhadap konteks historis dan budaya di mana nama ini muncul.

BACA JUGA:Heboh Penemuan Jasad di Desa Tambah Asri, Ternyata Seorang Pria Mantan Honorer Satpol PP

BACA JUGA:Ilmuwan Temukan Data Genetik Tertua dari Gigi Fosil Paranthropus Robustus Berusia 2 Juta Tahun

Dari penggunaan dalam teks suci hingga dalam sastra klasik, Ariel tetap menjadi nama yang penuh dengan simbolisme dan makna spiritual.

 

 

 

Kategori :