Olaudah Equiano, Ketika Narasi Seorang Budak Mengubah Dunia

Minggu 11-08-2024,20:30 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Olaudah Equiano adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah perlawanan terhadap perbudakan.

Lahir di Afrika Barat pada pertengahan abad ke-18, ia diculik dan dijual sebagai budak, mengalami kekejaman dan ketidakadilan yang mengerikan.

Namun, melalui tekad, keberanian, dan kecerdasan, Equiano tidak hanya berhasil memperoleh kebebasannya tetapi juga menjadi penulis dan aktivis yang mempengaruhi gerakan penghapusan perbudakan di Inggris dan Amerika.

BACA JUGA:Tun Fatimah, Srikandi Melayu Melaka yang Penuh Keteguhan dan Tragedi

BACA JUGA:Misteri Pertempuran Los Angeles, Ketegangan Perang Dunia II yang Berujung pada Kepanikan Massal

Olaudah Equiano lahir sekitar tahun 1745 di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Nigeria. Ia lahir di sebuah komunitas Ibo, yang memiliki struktur sosial yang kaya dan budaya yang kuat.

Pada usia sekitar sebelas tahun, Equiano diculik bersama saudara perempuannya oleh pedagang budak dan dijual ke tangan perbudakan transatlantik.

Setelah perjalanan mengerikan melintasi Atlantik, Equiano tiba di Barbados sebelum akhirnya dijual kepada seorang perwira angkatan laut Inggris bernama Michael Pascal.

Selama bertahun-tahun, ia bekerja sebagai budak di kapal Pascal, dan belajar bahasa Inggris serta mengembangkan pengetahuan maritim yang luas.

BACA JUGA:Mengurai Benang Kusut Silsilah Raja-Raja Melayu

BACA JUGA:Pemberontakan Taiping, Sejarah Revolusi yang Mengguncang Dinasti Qing

Meskipun hidupnya penuh dengan penderitaan dan ketidakpastian, pengalaman ini memberinya wawasan yang mendalam tentang dunia yang lebih luas.

Setelah bertahun-tahun menjadi budak, Equiano akhirnya membeli kebebasannya pada tahun 1766 dengan uang yang dikumpulkannya dari hasil perdagangan pribadi.

Setelah bebas, ia menetap di Inggris dan mulai terlibat dalam gerakan penghapusan perbudakan yang semakin kuat di negara tersebut.

Equiano menjadi seorang Kristen yang taat, dan keyakinannya ini memainkan peran penting dalam perjuangannya melawan perbudakan.

Kategori :