Tak Harus Google! Berikut Rekomendasi Search Engine Selain Google

Senin 05-08-2024,20:50 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

Pemain terbesar berikutnya adalah Microsoft Bing dengan pangsa pasar 7,4%.

Dominasi Google tidak hanya terjadi di AS. Di Eropa dan seluruh dunia, pangsa pasar Google bahkan lebih tinggi, mencapai 91,1% dan 90,9% masing-masing.

Hanya di wilayah seperti China dan Rusia dominasi Google sedikit melemah.

Meski bukan yang pertama, Google cepat menjadi mesin pencari dominan di akhir 1990-an karena kekuatan hasil pencariannya yang kurang rentan dimanipulasi, sehingga orang umumnya menemukan apa yang mereka cari pada percobaan pertama.

BACA JUGA:Sejarah Nama Google, Dari Kesalahan Ketik Hingga Menjadi Raksasa Mesin Pencari

BACA JUGA:Google Hapus Data Lokasi Pengguna, Komitmen Baru Jaga Privasi

Google sangat yakin dengan akurasi hasilnya sehingga menyertakan tombol "I’m Feeling Lucky" yang langsung membawa kamu ke hasil teratas. Tombol ini bahkan masih ada hingga hari ini.

Ada beberapa alasan untuk mempertimbangkan mesin pencari selain Google.

Google adalah bisnis periklanan yang mengandalkan pengumpulan data pengguna untuk mendukung bisnisnya.

Jika kamu tidak nyaman dengan semua yang kamu ketikkan di mesin pencari digunakan untuk membuat profil detail tentang kesukaan dan kebiasaanmu, ada alternatif yang lebih ramah privasi.

Berikut ini beberapa alternatif kuat untuk Google yang semuanya gratis.

BACA JUGA:Samsung Tingkatkan Keamanan Perangkat Galaxy, Sinyal Tantangan untuk Apple?

BACA JUGA:OpenAI Luncurkan Mode Suara Tingkat Lanjut untuk ChatGPT, Diklaim Lebih 'Manusiawi'

1. Bing

Bing adalah pesaing terdekat Google, meskipun perbandingannya seperti antara cheetah dan anak kucing, hehe.

Mesin pencari milik Microsoft ini sudah ada selama 15 tahun, tetapi baru-baru ini mulai menonjol dengan fitur AI Copilot yang meningkatkan hasil pencarian menggunakan teknologi AI yang sama dengan ChatGPT.

Kategori :