Kisah Legenda Asal Usul Nama Banyuwangi

Minggu 28-07-2024,10:50 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

Rupaksa mengajak Surati untuk membalas dendam kepada Raden Banterang yang dianggapnya sebagai pembunuh ayah mereka. 

BACA JUGA:Asal Mula Bukit Catu Bali

BACA JUGA:Legenda Bersatunya Pulau Andalas

Namun, Surati menolak ajakan tersebut karena merasa berhutang budi kepada Raden Banterang. 

Sebelum pergi, Rupaksa memberikan sebuah ikat kepala kepada Surati dan memintanya menyimpannya di bawah tempat tidurnya.

Ketika Raden Banterang sedang berburu, ia didatangi oleh seorang lelaki berpakaian compang-camping yang memperingatkan bahwa istrinya berencana untuk membunuhnya. 

Lelaki itu menyarankan Raden Banterang untuk memeriksa ikat kepala di bawah tempat tidur istrinya sebagai bukti. 

BACA JUGA:Kisah Kerajaan Termasyhur di Kalimantan Selatan Terusik Burung Raksasa

BACA JUGA:Asal Mula Terciptanya Aksara Jawa

Raden Banterang pun segera kembali ke istana dan menemukan ikat kepala tersebut, lalu menuduh Surati berkhianat.

Surati berusaha menjelaskan bahwa ikat kepala tersebut adalah pemberian dari kakaknya dan ia tidak bermaksud mencelakakan suaminya. 

Namun, Raden Banterang tetap tidak percaya dan berniat menenggelamkan Surati di sungai. 

Saat di sungai, Surati mengajukan permintaan terakhir, jika air sungai berubah menjadi bening dan harum, maka ia tidak bersalah. Jika tetap keruh dan bau, maka ia bersalah.

BACA JUGA:Kisah Banta Seudang, Perjalanan Mencari Obat Mata untuk Sang Ayah

BACA JUGA:Putri Kemang, Kisah Perempuan Tomboy Mampu Satukan Dua Negeri

Surati kemudian melompat ke sungai dan menghilang. Keajaiban terjadi, air sungai menjadi bening dan harum, menandakan bahwa Surati tidak bersalah. 

Kategori :