Manten Sapi, Tradisi Unik Masyarakat Pasuruan yang Mendandani Sapi Sebelum Diqurbankan

Senin 17-06-2024,19:50 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

PASURUAN, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Indonesia dikenal dengan beragam tradisi unik yang menghiasi setiap perayaan hari besar, salah satunya adalah Idul Adha.

Di Pasuruan, Jawa Timur, terdapat sebuah tradisi yang sangat unik dan menarik perhatian, yakni Manten Sapi.

Tradisi ini tidak hanya memukau dengan keindahannya, tetapi juga sarat dengan nilai-nilai budaya dan keagamaan yang kental.

BACA JUGA:Hewan yang Diqurbankan Ternyata Tak Merasakan Sakit, Berikut Fakta Unik Idul Adha yang Harus Kamu Ketahui!

Manten Sapi merupakan tradisi di mana sapi kurban akan dimandikan dan dihias layaknya pengantin.

Menurut laman Indonesia Travel Kemenparekraf, sapi yang akan dikurbankan dalam tradisi ini dikanglungkan dengan bunga tujuh rupa, kemudian dibalut dengan kain kafan, sorban, dan sajadah.

Proses ini bukan sekadar ritual hiasan, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap hewan yang akan dikurbankan.

BACA JUGA:Fakta dan Tradisi Unik Idul Adha yang Hanya Terjadi di Indonesia

Setelah dihias, sapi akan diarak menuju masjid untuk diserahkan kepada panitia kurban. Arak-arakan ini menjadi tontonan yang menarik bagi warga setempat dan para pengunjung.

Daging kurban yang telah disembelih kemudian diolah dan dimakan bersama-sama, menciptakan kebersamaan dan semangat gotong royong yang tinggi.

Selain mengarak sapi, masyarakat yang ikut dalam prosesi ini juga membawa berbagai bahan pangan seperti beras, minyak goreng, bumbu-bumbu, dan kayu bakar.

BACA JUGA:Nikmatnya Olahan Daging Kambing untuk Sambut Idul Adha

Barang-barang ini kemudian dibagikan kepada warga yang tidak mampu bersama dengan daging hewan kurban.

Maksud dari pemberian bahan pangan ini adalah agar warga yang kurang mampu tidak kesulitan dalam mengolah daging kurban yang diterima.

Tradisi ini menunjukkan betapa kuatnya solidaritas sosial dalam masyarakat Pasuruan.

Kategori :