Musik pop dan rock juga mengalami perkembangan pesat, dengan Elvis Presley, The Beatles, dan Rolling Stones menjadi ikon budaya populer.
Teknologi rekaman dan elektronik membawa perubahan besar, memungkinkan penciptaan genre baru seperti musik elektronik, hip hop, dan EDM.
Alat musik elektronik dan komputer memungkinkan musisi menciptakan suara yang tidak mungkin dilakukan sebelumnya.
BACA JUGA:Mengenal Tanaman Akar Kuning dan Berbagai Manfaatnya
9. Era Digital (2000-an – sekarang)
Perkembangan internet dan teknologi digital telah merevolusi cara musik dibuat, didistribusikan, dan dikonsumsi.
Platform streaming seperti Spotify dan Apple Music memungkinkan akses mudah ke jutaan lagu dari berbagai genre.
Musisi independen dapat merilis musik mereka secara langsung ke audiens global tanpa perlu melalui label rekaman tradisional.
Teknologi produksi musik juga telah menjadi lebih terjangkau dan canggih, memungkinkan siapa pun dengan komputer dan perangkat lunak yang tepat untuk membuat musik berkualitas tinggi.
BACA JUGA:Polres Empat Lawang Gelar Sertijab, Siapa Saja Simak Berikut Nama-Namanya
Musik selalu menjadi cerminan dan pengaruh budaya. Setiap periode musik mencerminkan nilai, konflik, dan perubahan sosial dari zamannya.
Musik dapat menjadi alat protes, seperti yang terlihat dalam lagu-lagu anti-perang era 1960-an, atau sarana untuk memperkuat identitas budaya, seperti musik reggae di Jamaika atau flamenco di Spanyol.
Musik juga memainkan peran penting dalam menghubungkan orang-orang dari berbagai latar belakang dan budaya, menciptakan bahasa universal yang melampaui batasan geografis dan bahasa. (*)