Misteri Pantangan dan Larangan: Hati-hati dengan Aturan Gaib di Gunung Srabu

Kamis 16-05-2024,14:55 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

Sebelum memulai pendakian, beberapa pendaki memilih untuk mengikuti ritual tertentu atau memberikan persembahan sebagai bentuk penghormatan kepada roh-roh penunggu gunung.

Persembahan ini bisa berupa bunga, makanan, atau barang-barang lain yang dianggap suci.

Ritual ini dilakukan sebagai permohonan izin dan perlindungan selama berada di gunung.

Masyarakat percaya bahwa dengan melakukan persembahan, para pendaki akan mendapatkan restu dan perlindungan dari kekuatan gaib yang ada di Gunung Srabu.

BACA JUGA:Persiapkan Diri Anda: Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024 Telah Diumumkan

Ada beberapa area di Gunung Srabu yang dianggap keramat dan dilarang untuk dikunjungi atau dilewati oleh pendaki.

Area-area ini biasanya ditandai oleh masyarakat setempat dan sering kali dikaitkan dengan cerita-cerita mistis atau sejarah leluhur yang sakral.

Menghormati batasan-batasan ini menjadi penting untuk menjaga hubungan harmonis dengan alam dan kekuatan gaib yang dipercayai.

Pantangan dan larangan yang ada di Gunung Srabu bukan hanya sekedar tradisi yang dilestarikan, tetapi juga merupakan cara masyarakat setempat untuk menjaga kesucian dan keharmonisan alam.

BACA JUGA:Persyaratan Foto Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: Apa yang Harus Diperhatikan?

Para pendaki yang hendak menjelajahi keindahan Gunung Srabu diharapkan untuk memahami dan menghormati aturan-aturan gaib ini.

Dengan demikian, perjalanan pendakian tidak hanya menjadi pengalaman yang aman dan menyenangkan, tetapi juga selaras dengan kepercayaan dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat. (*)

Kategori :