Meniti Ketinggian: Mengungkap Kehidupan Suku Korowai di Rumah Pohon dan Budaya Meramu yang Memikat

Sabtu 10-02-2024,15:59 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Suku Korowai merupakan salah satu suku asli yang mendiami wilayah adat Anim-Ha di Papua bagian selatan, termasuk di Kabupaten Merauke, Boven Digoel, Asmat, dan Kabupaten Mappi.

Mereka dikenal dengan gaya hidup nomaden dan tinggal di rumah-rumah yang dibangun di atas pohon.

Asal-usul Suku Korowai

Orang Korowai, juga dikenal sebagai Klufo Fyumanop, hidup secara tradisional dengan berjalan kaki dan membangun rumah di pohon-pohon tinggi.

Meskipun terdapat perbedaan sebutan antara orang luar dan diri mereka sendiri, identitas bahasa mereka sebagai Klufo mengikat mereka sebagai satu komunitas.

BACA JUGA:Bikin Bulu Kuduk Berdiri, Ini 7 Hantu Dari Suku Bugis yang Jarang Diketahui

Budaya Meramu dan Hak Ulayat

Suku Korowai menjunjung tinggi batas wilayah adat mereka dan mematuhi hak ulayat.

Mereka berpindah-pindah namun hanya di kawasan yang merupakan hak ulayat mereka.

Bahkan dalam aktivitas meramu sehari-hari, mereka harus meminta izin jika hasil meramu jatuh di wilayah hak ulayat suku lain.

BACA JUGA:Membuka Tabir Sejarah Munculnya Suku Shihuh, Kok Bisa?

Rumah Pohon

Rumah-rumah mereka dibangun di atas pohon, dengan beberapa bahkan mencapai ketinggian 70 meter.

Ini bukan hanya sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai pertahanan terhadap musuh.

Meskipun sebagian telah direlokasi ke pemukiman permanen, sebagian Suku Korowai masih menjaga gaya hidup tradisional mereka.

Kategori :