6. Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.
7. Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan sendiri sebagai suatu bangsa tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.
(Pidato HUT Proklamasi, 1966)
8. Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan.
9. Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama; kita masih hidup di masa pancaroba. Tetaplah bersemangat, Elang Rajawali.
(Pidato HUT Proklamasi, 1949)
10. Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan Segi Tiga Warna. Selama masih ada tangis di kupu-kupu pekerjaan kita selesai.
Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.
(Pidato HUT Proklamasi, 1950)
11. Tuhan tidak merubah nasib suatu bangsa sebelum bangsa itu merubah nasibnya.
(Pidato HUT Proklamasi, 1966)
BACA JUGA:Alami Perampokan Bendahara Samsat Empat Lawang Berikut Keronologi Dan Jumlah Kerugian
12. Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta. Masa yang lampau adalah berguna untuk menjadi kaca benggala dari pada masa yang akan datang.
(Pidato HUT Proklamasi, 1966)
13. Kelemahan kita adalah kita kurang percaya diri sebagai bangsa sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri.