Ambisi Besar Presiden Jokowi dalam Mewujudkan Jaringan Tol Trans Sumatera, Juni 2024 JTTS Tahap Pertama Rampung
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menghadirkan berbagai inovasi besar dalam infrastruktur transportasi di Indonesia.
Salah satu ambisi terbesarnya adalah mewujudkan Jaringan Tol Trans Sumatera (JTTS), sebuah proyek ambisius yang akan menghubungkan Sumatera dari ujung barat hingga ujung timur.
Juni 2024 menjadi tanggal yang dinantikan oleh banyak pihak, karena tahap pertama proyek ini diharapkan akan rampung, membawa perubahan signifikan dalam konektivitas pulau ini.
Artikel ini akan mengulas langkah-langkah besar yang telah diambil oleh Presiden Jokowi untuk mewujudkan impian ini serta dampaknya terhadap pengembangan ekonomi dan mobilitas di Sumatera.
Presiden Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, memiliki ambisi besar untuk mengubah Pulau Sumatera dengan menghubungkan daerah-daerahnya melalui jalan tol.
Ambisi ini terwujud dalam proyek Jaringan Tol Trans Sumatera (JTTS), yang direncanakan mencakup sekitar 2.800 kilometer jalan tol di Pulau Sumatera.
BACA JUGA:Menelusuri Mitos dan Legenda di Kalimantan Timur, yang Menjadi Lokasi IKN Nusantara
Dari panjang total tersebut, Jokowi menjelaskan bahwa koridor utamanya akan mencapai sekitar 1.800 kilometer.
Tujuan utama dari pembangunan jalan tol ini adalah untuk mempercepat mobilitas barang dan jasa di Pulau Sumatera.
Diharapkan, dengan adanya jaringan tol ini, daya saing ekonomi Indonesia akan semakin membaik.
BACA JUGA:Disdikbud Pagar Alam Adakan Lomba Video Pembelajaran Kreatif Jenjang SD-SMP
Presiden Jokowi sendiri menyampaikan, "Di Pulau Sumatera ini akan kita bangun kurang lebih 2.800 km jalan tol, untuk backbone nya sendiri koridor utamanya kurang lebih 1.800 km.
Dan kita harapkan dengan pembangunan ini ada kecepatan mobilitas barang dan jasa, sehingga daya saing kita menjadi semakin baik." Dia mengungkapkan ambisinya saat meresmikan jalan tol Indralaya-Prabumulih pada 26 Oktober 2023.