Koin Kuno Abad ke-52 SM di Gunung Padang, Penemuan yang Mengungkap Rahasia Zaman Purba

Minggu 15-10-2023,12:03 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Koin-koin kuno selalu menjadi jendela menuju masa lalu yang kaya akan sejarah.

Salah satu penemuan yang menggetarkan dunia arkeologi adalah penemuan koin kuno yang berasal dari abad ke-52 SM di situs Gunung Padang.

Situs Gunung Padang telah lama menjadi pusat perdebatan dan penelitian yang mendalam. Penemuan koin-koin ini mendedahkan rahasia zaman purba yang selama ini tertutup rapat.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi penemuan ini dan bagaimana koin-koin ini mengungkapkan misteri yang telah terkunci selama ribuan tahun.

BACA JUGA:Uang Koin Kuno Berkhodam, Nilai Historis dan Kepercayaan Jimat

Di situs megalitikum Gunung Padang, berbagai artefak kuno telah ditemukan selama beberapa tahun terakhir.

Pada saat Mendikbud M Nuh mengunjungi situs ini, pecahan keramik dan artefak lainnya telah dipamerkan oleh tim arkeolog, termasuk salah satu temuan terbaru, yaitu sebuah koin logam yang masih menyimpan banyak misteri.

Tim nasional peneliti situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat, yang dipimpin oleh arkeolog Ali Akbar, memamerkan beragam benda-benda kuno tersebut.

Salah satu temuan yang sangat menarik adalah koin kuno yang terbuat dari perunggu. Temuan ini ternyata memiliki usia ribuan tahun sebelum masehi.

BACA JUGA:Penemuan Makam Kuno di Gunung Padang, Menyingkap Tabir Sejarah Masa Lalu

Koin kuno dan artefak lainnya di Situs Gunung Padang merupakan peninggalan peradaban masa lampau yang sangat berharga.

Temuan ini telah menjadi kontroversi di kalangan peneliti dunia.

Wakil Ketua Timnas Bidang Arkeologi, Ali Akbar, mengungkap bahwa koin kuno ini diperkirakan berasal dari masa 5.200 tahun sebelum Masehi dan ditemukan pada tanggal 15 September 2014.

Selain kekayaan arkeologis, Situs Gunung Padang juga memiliki kaitan dengan mitos peradaban Atlantis yang hilang.

BACA JUGA:Kepercayaan Patung Leluhur di Maluku Tradisi Sakral yang Bertahan

Kategori :