RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Perjalanan spiritual Syekh Abdul Qadir Al Jailani merupakan salah satu cerita yang memikat hati banyak orang.
Dalam perjalanan tersebut, Syekh Abdul Qadir Al Jailani diyakini telah dihadang oleh Nabi Khidir saat hendak memasuki Kota Bagdad.
Kejadian ini menjadi sebuah misteri dan menyimpan beragam alasannya yang menarik untuk diungkap.
Dalam makalah ini, kita akan menjelajahi latar belakang perjalanan spiritual Syekh Abdul Qadir Al Jailani, merinci peristiwa di mana dia dihadang oleh Nabi Khidir, dan mencoba memahami alasan di balik pertemuan yang luar biasa ini.
BACA JUGA:Pemandian Alam Tasnan, Misteri dan Keindahan Alam yang Tak Terbantahkan
Dengan demikian, kita dapat memahami makna mendalam dari perjalanan spiritual ini dan bagaimana pengaruhnya terhadap ajaran dan warisan spiritual Syekh Abdul Qadir Al Jailani.
Syekh Abdul Qadir Al Jailani, seorang ulama terkemuka dalam sejarah Islam, memiliki perjalanan spiritual yang menginspirasi.
Salah satu peristiwa penting dalam hidupnya adalah ketika ia memutuskan untuk menuntut ilmu di kota Bagdad. Namun, perjalanan menuju kota itu tidaklah mudah.
BACA JUGA:Kutukan Sang Penulis Romeo dan Juliet, Misteri Tersembunyi Penulis Terbesar Inggris
Ketika Syekh Abdul Qadir Al Jailani tiba di gerbang kota Bagdad, ia dihadang oleh Nabi Khidir, yang melarangnya untuk memasuki kota tersebut.
Akibatnya, Syekh Abdul Qadir terpaksa tinggal di padang pasir selama tujuh tahun lamanya.
Baru pada akhir tahun ketujuh, sebuah pengalaman luar biasa terjadi dalam kehidupannya.
Pada suatu malam, ia mendengar suara yang memanggilnya, "Hai Abdul Qadir, kini kau dapat memasuki Bagdad."
BACA JUGA:Laptop Termahal di Indonesia 2023, Mau Tahu? Cek di Sini!
Dengan izin akhirnya diberikan, Syekh Abdul Qadir memasuki Bagdad dan tinggal di sana selama beberapa hari.