5 Kisah Legendaris Anak Durhaka Kepada Orang Tua, Ada Kisah Malin Kundang dan Si Lancang

Jumat 25-08-2023,18:05 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

Akibat sifat angkuh dan ketidakpenghargaannya terhadap ibunya, Malin diutuk menjadi batu.

Batu Malin Kundang mengingatkan kita akan pentingnya tetap menghargai akar dan keluarga dalam meraih sukses dan kebahagiaan hidup.

3. Si Lancang

Dari Negeri Melayu Riau, kisah Si Lancang mengajarkan bahwa kesuksesan tidak boleh merubah etika dan rasa hormat.

BACA JUGA:Misteri Tanjakan Angker Semarang dan Cerita Desa Gaib yang Menyelubunginya

Si Lancang, yang melupakan ibunya setelah meraih keberhasilan, akhirnya merasakan konsekuensi pahit ketika kapalnya hancur dan kekayaannya sirna.

Kisah ini mengingatkan kita akan pentingnya mempertahankan nilai-nilai etika dan menghormati orang tua, meskipun dalam kesuksesan.

4. Si Kintan

Kisah Si Kintan mengingatkan kita akan arti penting rendah hati dan rasa terima kasih.

BACA JUGA:5 Cerita Horor Artis Indonesia: Dari Gangguan Kuntilanak hingga Kiriman Ilmu Hitam!

Setelah memperoleh kekayaan, Si Kintan melupakan ibunya yang hidup dalam keterbatasan.

Dampaknya, ia dihukum menjadi monyet putih, menjadi peringatan bahwa kelalaian dan ketidakpedulian memiliki akibat yang tak terhindarkan.

5. Legenda Gunung Batu Bangkai

Kisah dari Kalimantan Selatan ini menggambarkan hubungan tragis antara seorang ibu dan anak.

BACA JUGA:Pendaki Berani Dika: Petualangan Melawan Kabut dan Mencari Cinta di Bunian

Meski telah sukses sebagai seorang penyembuh, Andung menolak untuk mengakui ibunya sendiri.

Kategori :