Monumen ini berdiri sebagai pengingat akan peristiwa bersejarah dan ideologi nasional.
BACA JUGA:Legenda Pangeran Amat Mude: dari Nanggroe Aceh Darussalam, Kebaikan yang Membawa Kemuliaan
Di kompleks Lubang Buaya ini juga terdapat museum yang mengenang peristiwa G30S PKI. Sumur kecil yang ada di sana menjadi tempat pembuangan korban peristiwa tersebut.
Sebuah rumah di tempat ini dulu digunakan sebagai lokasi penyiksaan dan pembunuhan terhadap tujuh Pahlawan Revolusi.
Selain itu, terdapat mobil-mobil jadul yang dahulu digunakan untuk mengangkut para korban pemberontakan tersebut.
Daftar tujuh Pahlawan Revolusi yang menjadi korban pemberontakan G30S PKI tetap menghadirkan duka mendalam dalam sejarah Indonesia. Para pahlawan tersebut adalah:
Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani;
Mayor Jenderal Raden Soeprapto;
Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono;
Mayor Jenderal Siswondo Parman;
Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan;
Brigadir Jenderal Sutoyo Siswodiharjo;
dan, Lettu Pierre Andreas Tendean.
BACA JUGA:Pesta Demokrasi Semakin Dekat, Berikut Jadwal dan Tahapan Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024
Mereka diculik, disiksa, dibunuh, dan jenazahnya dimasukkan secara bertumpuk ke dalam Lubang Buaya.