Pukulan Tangan Kiri Dokter Gigi 'KO'-kan Sang Asisten, Ini Komentar IDI OKU Selatan

Rabu 17-05-2023,10:03 WIB
Reporter : Tim Liputan
Editor : itdisway

MUARADUA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) OKU Selatan menyesalkan tenaga kesehatan dokter berkelahi di jam kerja, sampai asisten pingsan kena jotos.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) OKU Selatan, dr Febrinata Mahadika SpOg mengungkap bahwa tugas tenaga medis itu berat, dan main fisik jelas tak dibenarkan.

BACA JUGA:Pukulan Tangan Kiri Dokter Gigi Tepat Kena Hidung, Sang Asistenpun Tersungkur!

Pihaknya sangat menyesalkan atas apa yang sudah terjadi.

Terlebih antar sesama profesi kesehatan dan itu terjadi di saat jam kerja.

BACA JUGA:Dokter Jaga Diseret, Dicekik dan Dibanting ke Lantai, Pelakunya Sudah Ditangkap

“Tugs profesi kesehatan tak mudah, apapun itu jika berkaitan dengan main fisik tidak dibenarkan,” tegasnya. 

Puncaknya, dokter gigi inisial D di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Kecamatan Buay Rawan, OKU Selatan, itu dilaporkan ke polisi.

BACA JUGA:Oh Begini Ceritanya! Kisah Pilu Dokter Wayan yang Tinggal di Rumah Mewah Penuh Sampah

Asistennya Ratema AmKG mengaku dianiaya. Perempuan 45 tahun bahkan sempat pingsan.

“Hidung saya dipukul dengan tangan kirinya,” jelasnya. Kejadiannya di tempat kerja, Senin 16 Mei 2023 sekitar pukul 11.30 WIB.

BACA JUGA:Buntut Kasus dr Carel Triwiyono Hamonangan, Penempatan Dokter Internsip di Provinsi Lampung akan Dievaluasi

Masalah diantara asisten dan dokter ini ternyata sudah berlangsung lama. 

Ratema mengaku sudah lama menghindar. Bahkan pisah ruangan denagn dokter itu. 

BACA JUGA:Kronologis Penganiayaan Dokter Jaga Puskesmas di Lampung Barat

Kategori :