Sekolah Rakyat Empat Lawang Butuh 24 Guru Mapel untuk SMP dan SMA

Sekolah Rakyat Empat Lawang Butuh 24 Guru Mapel untuk SMP dan SMA:ist/dok--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID — Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Empat Lawang saat ini mengalami kekurangan tenaga pengajar.
Sebanyak 24 guru mata pelajaran (mapel) dibutuhkan untuk mengisi kekosongan di jenjang SMP dan SMA.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Empat Lawang, Jhon Heri, melalui Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Albaihaki, menyampaikan bahwa kebutuhan tersebut sangat mendesak.
“Ya, ada 12 guru mapel untuk jenjang SMP dan 12 guru mapel untuk jenjang SMA,” ujar Albaihaki pada Kamis (12/6/2025).
BACA JUGA:Satu Rumah di Tebing Tinggi Empat Lawang Dilalap Sijago Merah, Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta
BACA JUGA:BRI Catat Pembiayaan Hijau Rp89,9 Triliun di Triwulan I 2025, Terbesar di Indonesia
Ia menegaskan bahwa kebutuhan ini hanya untuk guru mata pelajaran, bukan guru kelas, karena Sekolah Rakyat hanya membuka layanan pendidikan pada tingkat menengah pertama dan menengah atas.
“Tidak ada guru kelas, karena Sekolah Rakyat ini jenjangnya SMP dan SMA,” jelasnya.
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, pemerintah daerah telah membuka seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2025 khusus untuk jabatan fungsional guru di Sekolah Rakyat.
Pendaftaran ini mensyaratkan pelamar untuk memiliki sertifikat pendidik dari program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan.
BACA JUGA:Pj Bupati Empat Lawang Terima Kunjungan Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Bahas Sinergi Antarwilayah
BACA JUGA:Satu Rumah di Tebing Tinggi Empat Lawang Dilalap Sijago Merah, Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta
Selain itu, pelamar juga diwajibkan telah mengikuti semua tahapan seleksi ASN PPPK Tahun Anggaran 2024 dan tercatat dalam sistem SSCASN (Sistem Seleksi Calon ASN).
Diharapkan, dengan terpenuhinya kebutuhan 24 tenaga pendidik ini, proses belajar mengajar di Sekolah Rakyat Empat Lawang bisa berjalan lebih optimal dan meningkatkan mutu pendidikan di wilayah tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: