Tajuk Utama: Mengkhawatirkan! Kasus HIV/AIDS di Palembang Tertinggi se-Sumsel, Apa Penyebabnya?

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat sebanyak 846 kasus HIV/AIDS ditemukan sepanjang Januari hingga Oktober 2024.

Kota Palembang menjadi wilayah dengan kasus tertinggi, mengalahkan daerah lainnya.

Data ini menunjukkan bahwa angka penularan HIV/AIDS di Sumsel masih menjadi masalah serius yang perlu mendapatkan perhatian.

Irma Tiara, Pengelola Program HIV/AIDS Dinkes Sumsel, mengungkapkan bahwa kasus HIV/AIDS di Sumsel tahun ini hampir menyamai angka tahun lalu yang mencapai 870 kasus.

BACA JUGA:KPUD Empat Lawang Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Pilkada 2024

BACA JUGA:Obat Diabetes Jadi Harapan Baru Pengobatan Kanker Paru-paru, Penemuan Ini Mengejutkan Dunia Medis!

"Per Oktober 2024, di Palembang sendiri sudah tercatat 109 kasus. Ada kemungkinan jumlah ini bertambah hingga akhir tahun," jelas Irma saat memberikan keterangan, kemarin.

Fasilitas Kesehatan dan Tingginya Deteksi Kasus

Tingginya kasus HIV/AIDS di Palembang disebabkan oleh ketersediaan fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) yang lebih memadai dibandingkan daerah lain.

Menurut Irma, hal ini membuat deteksi kasus di Palembang lebih optimal dibandingkan wilayah lain seperti Musi Rawas, Ogan Ilir, dan Musi Rawas Utara (Muratara), yang mencatat angka terendah.

BACA JUGA:Jangan Abaikan! Ini Pentingnya Penuhi Kebutuhan Magnesium Harian Anda

BACA JUGA:Mengejutkan! Diabetic Neuropathy Bisa Dikendalikan, Ini Cara Holistik yang Perlu Anda Tahu

Namun, rendahnya kasus di daerah tersebut bukan berarti aman.

"Bisa jadi karena pengecekan HIV/AIDS di sana belum optimal," tambahnya.

Sumber: