Google Mempermudah Proses Login dengan Fitur Passkeys, Menuju Masa Depan Tanpa Password!

Google Mempermudah Proses Login dengan Fitur Passkeys, Menuju Masa Depan Tanpa Password!

Google Mempermudah Proses Login dengan Fitur Passkeys, Menuju Masa Depan Tanpa Password!-ist-

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Google terus melakukan inovasi dalam dunia digital, kali ini dengan memperkenalkan fitur passkeys yang memungkinkan pengguna login lebih mudah di berbagai perangkat. 

Mengambil inspirasi dari langkah Apple, Google berupaya menghilangkan kebutuhan akan kata sandi dan menggantinya dengan sistem login berbasis biometrik

Fitur ini awalnya hanya tersedia di Google Password Manager untuk Android, namun kini diperluas ke desktop seperti Windows, macOS, dan Linux. ChromeOS pun sedang dalam tahap uji coba, sedangkan untuk iOS, dukungannya masih dalam pengembangan.

Dalam posting blog terbaru pada hari Kamis, Google menyatakan bahwa update ini membawa kita “satu langkah lebih dekat ke masa depan tanpa password”. 

BACA JUGA:Google Melawan Keputusan Pengadilan

BACA JUGA:Google Diperintahkan Buka Pintu Persaingan

Pengguna desktop kini dapat masuk ke situs dengan lebih cepat dan aman menggunakan sidik jari atau pengenalan wajah, tanpa perlu memasukkan kata sandi. 

Dengan langkah ini, Google berharap pengguna dapat lebih mudah mengakses situs baru dan aplikasi menggunakan passkeys.

Sebelumnya, pengguna harus memindai kode QR dengan perangkat Android mereka untuk menggunakan passkeys di perangkat lain. 

Namun, lapisan tambahan ini sekarang telah dihilangkan. 

BACA JUGA:Google Uji Tombol AI Baru di Layar Kunci Android, Inovasi Gemini untuk Pengguna Android

BACA JUGA:Cara Menghubungi Layanan Darurat Ketika Jaringan Hilang

Setelah passkeys tersinkronisasi di semua perangkat, pengguna hanya perlu biometrik untuk login. 

Namun, untuk membuat passkeys baru atau mengakses passkeys yang tersimpan di perangkat lain, Google akan meminta pengguna memasukkan PIN enam digit yang dienkripsi end-to-end, yang menurut Google “tidak dapat diakses oleh siapa pun, bahkan oleh Google sendiri.” 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: