Kebakaran Hanguskan 10 Mess Pekerja PT SIG

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Musibah kebakaran kembali melanda wilayah Kota Palembang.

Kali ini, sebanyak 10 mess pekerja milik PT SIG di Kelurahan Sako, Kecamatan Sako, ludes dilalap si jago merah, Minggu (8/9/2024), sekitar pukul 14.30 WIB.

Kejadian ini membuat empat kepala keluarga (KK) yang menghuni mess tersebut kehilangan tempat tinggal.

Kebakaran berhasil dipadamkan setelah dua jam, tepatnya pada pukul 16.30 WIB, berkat bantuan sedikitnya lima unit mobil pemadam kebakaran (damkar) yang dikerahkan oleh Pemkot Palembang dan Kecamatan Sako.

BACA JUGA:Pilu! Kebakaran Tewaskan Penderita Stroke

BACA JUGA:Kebakaran Lahan Terjadi di Dekat SMA Nyaris Sambar Area Pemakaman

Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kronologi Kejadian

Menurut saksi mata, Syamsul (43), yang juga merupakan karyawan PT SIG, kebakaran terjadi setelah listrik di lingkungan mess padam.

"Saat itu saya sedang menonton televisi, tiba-tiba listrik padam, saya keluar dari mess,” ujar Syamsul.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Desa Lingge Pendopo Barat, 10 Rumah Terdampak dengan Kerugian Capai Rp1 Miliar

BACA JUGA:Kebakaran Rumah Panggung Berusia Puluhan Tahun di Baturaja, Vespa Antik Turut Terbakar!

Saat keluar, ia melihat api sudah mulai berkobar dari mess paling ujung yang tidak berpenghuni.

“Saya langsung berteriak minta tolong, tetangga-tetangga langsung keluar,” tambahnya.

Syamsul mengaku hanya sempat menyelamatkan beberapa barang berharganya sebelum api meluas.

Hal senada disampaikan Kalamun (48), yang juga bekerja di PT SIG.

BACA JUGA:Misteri Hilangnya Lima Anak Sodder dalam Kebakaran 1945, Masih Belum Terpecahkan!

BACA JUGA:Warga Geger Saat Karnaval HUT RI ke-79 Terjadi Kebakaran

Ia mengaku berusaha memadamkan api bersama rekan-rekan kerjanya, namun api semakin besar sehingga mereka tidak mampu mengatasinya.

"Akhirnya, kami menunggu damkar untuk melakukan pemadaman," ujar Kalamun.

Dugaan Penyebab Kebakaran

Kapolsek Sako, Kompol M Aidil Fitri, menyatakan bahwa dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik dari salah satu mess yang tidak dihuni.

BACA JUGA:Tragedi Triangle Shirtwaist, Kebakaran Pabrik yang Mengubah Hukum Perburuhan

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Tanjung Kupang Hanguskan 1 Hektare di Awal Musim Kemarau

“Korsleting listrik diduga menjadi pemicu awal kebakaran ini. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun kerugian material cukup besar,” jelasnya.

Sementara itu, empat kepala keluarga yang terdampak untuk sementara waktu ditampung di penampungan sementara dan di rumah warga setempat.

Bantuan dari berbagai pihak diharapkan segera datang untuk meringankan beban para korban. **

Sumber: