Candi Deres, Saksi Bisu Sejarah Majapahit di Desa Purwoasri

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Candi Deres adalah salah satu situs bersejarah yang terletak di Desa Purwoasri, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember.

Meski kondisi candi ini tidak lagi utuh, ia tetap menjadi saksi bisu dari sejarah panjang Jawa Timur, terutama pada masa kejayaan Kerajaan Majapahit.

Candi ini ditemukan pada tahun 1980-an dan diyakini dibangun pada masa pemerintahan Prabu Hayam Wuruk sekitar abad ke-14.

Menurut legenda, Candi Deres dibangun sebagai bagian dari perjalanan panjang atau "tirtayatra" yang dilakukan oleh Prabu Hayam Wuruk mengelilingi Jawa Timur.

Perjalanan ini tercatat dalam kitab Negarakertagama, sebuah karya sastra penting yang ditulis oleh Mpu Prapanca, sastrawan istana yang mendampingi Prabu Hayam Wuruk dalam perjalanan tersebut.

BACA JUGA:Sejarah Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Indonesia: Dari Tillema hingga Krisis Keuangan Kelas Menengah

BACA JUGA:10 Bulan Menjabat, Tutut Prasetyo Digantikan oleh Reza Meidiansyah Sebagai Kalapas Kelas IIB Empat Lawang

Saat ini, hanya bagian dasar dan sebagian kecil tubuh candi yang tersisa, yang kini telah dicengkeram oleh akar pohon beringin yang besar.

Struktur candi terbuat dari batu bata besar khas Majapahit yang terkenal dengan ukuran besar dan kualitas pembakaran yang baik.

Uniknya, batu bata ini memiliki motif sulur yang melengkung, menunjukkan teknik artistik kuno yang sangat terampil.

Walaupun kondisinya memprihatinkan, Candi Deres mulai menarik perhatian wisatawan, baik dari dalam maupun luar kota.

Potensi candi ini sebagai destinasi wisata sejarah semakin meningkat, seiring dengan kehadiran pedagang yang mulai membuka warung di sekitar area candi.

BACA JUGA:Penemuan Relik Perang Kuno di Lepas Pantai Sisilia: Mengungkap Jejak Perang Punisia Pertama

BACA JUGA:Kuasa Hukum Bakal Calon HBA dan Heni Verawati Tuding KPU Empat Lawang Manipulasi Aturan Pendaftaran

Sumber: