9 Senjata Tradisional Indonesia dan Sejarahnya yang Menarik
Istimewa/internet--
Rencong adalah senjata tradisional dari Aceh yang digunakan untuk melawan penjajah Belanda dan dibuat sejak abad ke-13.
Senjata ini dikenakan oleh Sultan dan para bangsawan Aceh, biasanya terbuat dari emas dengan sarung dari gading.
Rencong yang digunakan oleh masyarakat biasa umumnya terbuat dari kuningan atau besi putih, dengan sarung dari kayu atau tanduk kerbau. Ukuran rencong biasanya sekitar 26 cm.
BACA JUGA:Honda CT125 Model 2024 Meluncur dengan Dua Warna Baru yang Memikat
BACA JUGA:Harga Motor Lawas Melonjak Tinggi, Kini Jadi Buruan Kolektor
4. Karambit
Karambit, juga dikenal sebagai kurambik atau karambiak, adalah senjata tradisional Minangkabau yang terkenal di dunia militer sebagai senjata bertarung jarak dekat.
Senjata ini terinspirasi dari bentuk cakar harimau yang melengkung dan dibuat pada tahun 1827.
Karambit terbuat dari logam besi, kayu, dan tanduk dengan panjang sekitar 19 cm, dan biasanya digunakan oleh perguruan pencak silat serta militer.
5. Parang Salawako
Parang Salawako adalah senjata tradisional dari Maluku Utara dan Maluku, yang digunakan untuk berperang dan berburu.
Parang ini digunakan oleh Kapitan Pattimura, pahlawan nasional Indonesia, dalam melawan penjajah Belanda.
BACA JUGA:Elon Musk Umumkan Layanan Starlink Gratis Langsung Nyambung ke Hp, Kominfo Siap Lakukan Evaluasi
BACA JUGA:Cara Membuat Es Campur Bikin Adem Saat Musim Panas
Senjata ini terbuat dari besi dengan panjang bervariasi antara 90-100 cm.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: