Ternyata Ini Alasan Utama Jembatan Jawa-Bali Tak Pernah Dibangun

Saat ini, transportasi antara Jawa dan Bali sudah dilayani oleh kapal feri yang beroperasi secara reguler di Selat Bali.

BACA JUGA:Manfaat Ajaib Telur Rebus Sebelum Tidur: Kendalikan Gula Darah dan Tidur Lebih Nyenyak

Kapal feri ini dianggap cukup memadai untuk mengakomodasi arus penumpang dan barang antara kedua pulau.

Selain itu, pembangunan infrastruktur pendukung seperti pelabuhan dan akses jalan terus ditingkatkan untuk memperlancar mobilitas.

Pilihan transportasi lain seperti penerbangan juga tersedia, dengan rute penerbangan yang menghubungkan berbagai kota di Jawa dengan Bali.

Kehadiran alternatif-alternatif transportasi ini mengurangi urgensi pembangunan jembatan, mengingat investasi yang diperlukan sangat besar dibandingkan dengan manfaat yang akan diperoleh.

BACA JUGA:Manfaat Ajaib Telur Rebus Sebelum Tidur: Kendalikan Gula Darah dan Tidur Lebih Nyenyak

Meski konsep Jembatan Jawa-Bali terdengar menjanjikan, berbagai tantangan teknis, biaya, dampak lingkungan dan sosial, serta alternatif transportasi yang sudah ada menjadi alasan utama mengapa proyek ini belum pernah terwujud.

Pemerintah dan masyarakat perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk memulai proyek sebesar ini.

Keputusan yang diambil haruslah mengutamakan keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dan pelestarian lingkungan serta kesejahteraan masyarakat setempat. (*)

Sumber: