Ternyata Ini Alasan Utama Jembatan Jawa-Bali Tak Pernah Dibangun

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jembatan Jawa-Bali adalah gagasan ambisius yang telah lama menjadi bahan diskusi di kalangan pemerintah dan masyarakat Indonesia.

Menghubungkan Pulau Jawa dan Bali dengan jembatan fisik dianggap akan membawa banyak manfaat, terutama dalam hal ekonomi dan pariwisata.

Namun, meskipun gagasan ini sudah ada sejak lama, hingga saat ini proyek tersebut belum pernah direalisasikan.

Mengapa demikian? Berikut adalah beberapa alasan utama yang membuat Jembatan Jawa-Bali belum pernah dibangun.

1. Pertimbangan Teknis dan Geologis.

BACA JUGA:Okpo Land: Dari Taman Hiburan Terkenal Menjadi Kota Hantu

Salah satu alasan utama adalah tantangan teknis dan geologis yang sangat kompleks.

Selat Bali, yang memisahkan Pulau Jawa dan Bali, memiliki kondisi geologi dan hidro-oseanografi yang sulit.

Arus laut yang kuat, kedalaman yang bervariasi, serta kondisi tanah dasar laut yang tidak stabil menjadi hambatan besar dalam perencanaan dan konstruksi jembatan ini.

Selain itu, daerah tersebut juga rentan terhadap aktivitas seismik karena berada di Cincin Api Pasifik.

Potensi gempa bumi dan letusan gunung berapi menambah risiko signifikan bagi keamanan struktur jembatan dalam jangka panjang.

BACA JUGA:Misteri Pulau Boneka: Jejak Kehidupan dan Kematian di The Island of the Dolls

Memastikan jembatan dapat tahan terhadap kondisi ini memerlukan teknologi yang sangat canggih dan biaya yang tidak sedikit.

2. Biaya Konstruksi yang Sangat Tinggi.

Sumber: