Perayaan Waisak di Thailand: Mengulik Tradisi dan Kehidupan Keagamaan

Perayaan Waisak di Thailand: Mengulik Tradisi dan Kehidupan Keagamaan

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Thailand, yang 95 persen penduduknya menganut agama Buddha, merayakan Waisak atau Visakha Puja dengan sangat besar dan penuh khidmat.

Waisak adalah hari raya penting bagi umat Buddha di seluruh dunia, memperingati tiga peristiwa utama dalam kehidupan Buddha Gautama:

kelahiran, pencerahan, dan wafatnya. Di Thailand, perayaan ini dipenuhi dengan berbagai kegiatan keagamaan yang mencerminkan keimanan dan dedikasi masyarakat terhadap ajaran Buddha.

Kunjungan ke Kuil Salah satu tradisi utama selama Waisak adalah kunjungan ke Kuil-Kuil besar.

BACA JUGA:Meluapnya Bantaran Sungai Dilanda Banjir Desa Talang Padang Polsek Aktif Dalam Penanggulangan

Wat Phra Kaew, atau Kuil Buddha Zamrud, menjadi salah satu pusat kegiatan.

Kuil ini adalah salah satu situs paling suci di Thailand dan menarik ribuan umat yang datang untuk berdoa dan memberikan persembahan.

Persembahan yang dibawa oleh umat biasanya berupa makanan, bunga, dan lilin.

Makanan yang dipersembahkan tidak hanya untuk para biksu tetapi juga untuk membangun karma baik bagi para penyumbang.

BACA JUGA:Bripda Suci Mutiara Imelda Personel Polres Empat Lawang Raih Prestasi di Kejuaraan Pencak Silat Nasional

Lima Sila dan Praktik Keagamaan Pada perayaan Waisak, umat Buddha di Thailand juga berusaha untuk mempraktikkan lima sila, yang merupakan pedoman moral dasar dalam ajaran Buddha.

Lima sila tersebut adalah:

1. Menghindari membunuh makhluk hidup.

2. Menghindari mengambil barang yang tidak diberikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: