Pelaku Pembunuh Anak Kandung Di Cangking Polisi dan Warga Saat Bersembunyi Di Kebun
Pelaku Pembunuh Anak Kandung Di Cangking Polisi dan Warga Saat Bersembunyi Di Kebun-doc/rel-
Pelaku Pembunuh Anak Kandung Di Cangking Polisi dan Warga Saat Bersembunyi Di Kebun
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kelakukuan Pelaku Firdaus Bin Marsen (18) warga Desa Bati Ampar kecamatan Lintang Kanan tegah membunuh anak kandungnya bernama Niko Bin Firdaus yang baru berumur 1.5 Bulan membuat warga geram.
Tak ayal warga bersama polisi dan pegawai Kecamatan Lintang Kanan memburu pelaku.
hasilnya sekitar jam 20.00 WIB pelaku berhasil diamankan.
BACA JUGA:Heboh, Lebih Buas Dari Harimau, Bapak Didesa Ampar Diduga Membunuh Anak Kandung
Pelaku diamankan polisi dibantu warga saat pelaku sedang bersembunyi di kebun yang masih tegolong wilayaj kediamannya desa Batu Ampar Kecamatan Lintang kanan.
Camat Lintang Kanan Kodri malisi dikonfirmasi wartawan menyampaikan sejak ada laporan Pelaku terus di buru oleh personil polsek lintang kanan yg di pimpin oleh kanit reskrim polsek lintang kanan bersama Camat kecamatan lintang kanan, kepala desa Batu Ampar, kepala desa Lesung Batu dan warga.
" Alhamdulillah pelaku pembunuhan anak kandung sudah tertangkap. Langsung di Bawak ke polres Empat Lawang,"kata Kodri.
Pelaku berhasil diamankan oleh Polisi, pihak kecamatan dan bersama warga sekira pukul 20.00 WIB saat pelaku bersembunyi di Kebun.
BACA JUGA:Menguak Kisah Epik Augustus: Pemimpin Pertama Kekaisaran Romawi yang Megah
Untuk Diketahui Peristiwa ini terjad, Kamis tanggal 16 Mei 2024 sekira pukul 12.30 wib bertempat di rumah pelaku di Desa batu ampar Kec. Lintang kanan Kab. Empat Lawang.
Camat Lintang Kanan Kodri Malisi dihubungi wartawan membenarkan kejadian ini menurutnya Pada hari selasa tgl 14 mei 2024 kedua orang tua menitipkan anak nya kepada nenek nya di desa lesung batu lalu pada hari kamis bapak dari anak tersebut meminta anak nya di kembalikan ke ruma nya di batu ampar.
Nah sesampai di desa batu ampar lalu di gendong oleh bapak nya dan di antar ke dalam kamar, tidak lama kemudian anak tersebut menagis dan orang tua laki-laki dari anak tersebut geram, lalu ibu dari korban meminta untuk mengendong anak nya namun tidak di berikan oleh suami nya, lalu ibu dari anak tersebut marah dan langsung di tampar oleh suami nya setelah istri nya pergi ke sunggai meminta bantuan ke pada masyarakat.
BACA JUGA:Ini Nama-nama Anggota PPK Terpilih dan Pengganti Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Empat Lawang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: