Rumah Hantu Darmo: Mitos dan Misteri di Balik Sarang Makhluk Gaib

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID-
Surabaya, sebuah kota yang kaya akan sejarah dan budaya, juga memiliki sisi gelapnya yang tersembunyi di balik tembok-tembok kuno.

Salah satu tempat yang paling dikenal dengan misterinya adalah Rumah Hantu Darmo.

Dahulu, Rumah Hantu Darmo adalah bangunan megah yang menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa sejarah yang terjadi di Surabaya.

Namun, seiring berjalannya waktu, rumah tersebut ditinggalkan dan menjadi sarang bagi kehadiran yang tidak terlihat oleh mata manusia biasa.

BACA JUGA:Misteri Gedung Angker 51 Semarang: Sejarah Tragis di Balik Bangunan Berhantu

Menjadi bahan pembicaraan di kalangan penduduk setempat, Rumah Hantu Darmo telah menjadi pusat perhatian karena kehadiran makhluk gaib yang konon sering menghantui tempat tersebut.

Salah satu cerita yang paling sering didengar adalah tentang sosok perempuan berambut panjang yang sering terlihat di sekitar bangunan tersebut.

Banyak yang mengklaim telah melihat sosok misterius tersebut, dengan beberapa di antaranya menggambarkan sosok yang mengambang tanpa berat di udara, sementara yang lain merasa kehadiran yang dingin dan menakutkan saat melewati area rumah tersebut.

Beberapa penduduk setempat bahkan bersumpah bahwa mereka mendengar suara desisan dan tangisan di dalam rumah yang ditinggalkan itu.

BACA JUGA:Menara Saidah: Sebuah Jejak Mistis di Tengah Ibukota

Meskipun banyak yang penasaran dan ingin mencari tahu kebenaran di balik Rumah Hantu Darmo, banyak juga yang memilih untuk menjauh dan menghindari tempat tersebut karena ketakutan akan kehadiran yang tidak dapat dijelaskan itu.

Namun, di tengah semua cerita dan spekulasi, satu hal yang pasti adalah bahwa Rumah Hantu Darmo tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan di tengah gemerlapnya kota Surabaya.

Apakah kehadiran makhluk gaib benar-benar menghantui bangunan tersebut ataukah ini hanya cerita yang dibuat-buat oleh imajinasi manusia, hanya waktu yang akan memberikan jawaban atas pertanyaan ini. (*)

Sumber: