Perempuan Hamil 9 Bulan Harus Menggunakan Pakaian Hitam, Mitoskah?

Perempuan Hamil 9 Bulan Harus Menggunakan Pakaian Hitam, Mitoskah?

Perempuan Hamil 9 Bulan Harus Menggunakan Pakaian Hitam, Mitoskah?--

LAMPUNG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - LAMPUNG, atau kota Sang Bumi Ghuwa Jughai, adalah sebuah kota yang memancarkan pesona keberagaman dan tradisi yang membuatnya begitu istimewa.

Lampung memiliki banyak destinasi pariwisata yang memukau dan warisan adat istiadat yang turun-menurun, yang mempersembahkan kekayaan budaya yang memikat hati.

Salah satu mitos menarik yang masih melekat dalam kehidupan sehari-hari Lampung adalah kepercayaan bahwa perempuan hamil selama 9 bulan harus mengenakan pakaian hitam ketika keluar rumah.

BACA JUGA:Misteri Suara Misterius di Bukit Nirbaya Bisikan Arwah yang Tak Terlupakan

Meskipun mungkin tidak lagi umum di era modern, mitos ini mencerminkan keterkaitan antara warna pakaian dan keyakinan spiritual pada masa lalu.

Menggali lebih dalam tentang pamali dan mitos Lampung bukan hanya merambah ke dalam kepercayaan yang berbeda, tetapi juga membuka jendela ke budaya yang beraneka ragam.

Tradisi-tradisi unik ini menjadi bagian penting dari identitas Lampung, menceritakan kisah yang melekat dalam sejarah dan kehidupan sehari-hari masyarakatnya.

BACA JUGA:Misteri Orang Bunian di Tanah Melayu: Aroma Harum Magrib yang Menyesatkan

Dilain sisi Lampung memiliki keistimewaan lainnya seperti Tapis Lampung, kain tenun yang berasal dari kapas dan dihiasi dengan berbagai motif yang dibuat dengan benang petak atau emas.

Kain tapis ini biasanya digunakan pada bagian pinggang ke bawah layaknya sarung oleh wanita suku Lampung.

Selain itu, ada juga upacara adat masyarakat Lampung seperti Begawi Cakak Pepadun, yang merupakan upacara adat masyarakat Lampung untuk memberikan gelar adat kepada masyarakat etnis atau suku bangsa Lampung yang melaksanakan begawi dari kelompok adat Lampung Pepadun.

BACA JUGA:Kuntilanak: Warisan Budaya Populer atau Cerita Seram yang Terus Hidup?

Interaksi dengan budaya Lampung bukan hanya sebuah perjalanan, melainkan pengalaman yang mendalam dan berkesan, menghadirkan kearifan lokal yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: