Bacaan Doa dan Tatacara Mandi Wajib, Menurut UAS dan Buya Yahya

Bacaan Doa dan Tatacara Mandi Wajib, Menurut UAS dan Buya Yahya

Bacaan Doa dan Tatacara Mandi Wajib, Menurut UAS dan Buya Yahya.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jangan anggap enteng, khusus Umat Muslim Wajib Tahu tentang tata cara mandi Wajib.

Menurut Ustad Abdul Somad (UAS) dan Buya Yahya, niat mandi wajib pria atau mandi junub perlu diucapkan sebelum masuk kamar mandi atau saat mandi.

UAS menegaskan bahwa di dalam kamar mandi yang dilengkapi WC, sebaiknya niat mandi wajib diucapkan dalam hati, mengguyur air ke seluruh badan.

Berikut Bacaan Doa dan Tata Cara Mandi Wajib yang benar dan lengkap berdasarkan penjelasan Ustad Abdul Somad (UAS) dan Buya Yahya.

BACA JUGA:Pemerintah Kabupaten Empat Lawang Siapkan Pengadaan ASN Tahun 2024 Kemungkinan Ada Untuk Semua Jurusan

Bacaan doa mandi wajib pria atau mandi junub

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala

Artinya: “Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta’aala.”

Pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon, Prof KH Yahya Zainul Ma'arif Lc MA PhD akrab disapa Buya Yahya dari Mazhab Imam Syafi’i menyarankan untuk melintaskan niat secara lisan saat mandi junub.

BACA JUGA:Kenanga: Pelindung Spiritual dari Makhluk Gaib dalam Mitos Kejawen

Terdapat dua pandangan mengenai niat; UAS menunjukkan bahwa cukup di hati jika terdapat WC, sementara Buya Yahya menyarankan melintaskan niat secara lisan.

“Mazhab Imam Syafi’i disunnahkan untuk dilintaskan (diucapkan) secara lisan, karena lisan membantu hati. Kalau cukup di hati saja (mengucapkan niat), boleh” ujar Buya Yahya.

Namun demikian keduanya sepakat bahwa fardhu mandi wajib hanya melibatkan niat dan meratakan air di seluruh tubuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: