Optimalkan Kehumasan Pemerintah Melalui Media Sosial

PALEMBANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumsel, Rika Efianti, SE, MM, menjadi narasumber dalam kegiatan "Peningkatan Kapasitas Kehumasan di Lingkup Badan Karantina Indonesia" di Hotel Excelton Palembang.

Dalam kesempatan tersebut, Rika menyampaikan pentingnya humas dalam mengelola penyebaran informasi.

"Humas memiliki peran kreatif untuk memperkenalkan instansi kepada masyarakat, memastikan pemahaman mengenai tupoksinya," ujar Rika.

BACA JUGA:Ekspor Senilai Rp153,4 Miliar Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sumsel

Humas bukan hanya sebagai pengelola informasi, tetapi juga sebagai backup manajemen, konseptor, kreator, problem solver, komunikator image maker, dan mediator.

Rika menjelaskan bahwa fungsi humas dalam organisasi mencakup penampungan dan pengolahan informasi dari masyarakat, penyebarluasan informasi, perancangan strategi program pemerintah, penulisan dan distribusi siaran pers, serta perencanaan acara yang berhubungan dengan publik dan media.

Dalam konteks media sosial (medsos), Rika menyoroti peran Pemerintah Provinsi dalam mengoptimalkan kehumasan.

BACA JUGA:Menakjubkan, Ini Cinta Abadi di Tengah Mistis Kisah Cintanya Orang Bunian di Jawa Barat

Ini mencakup literasi digital di sekolah dan bagi para pengelola medsos.

Medsos diarahkan untuk menjaga reputasi lembaga, menggali aspirasi publik, dan menjadi sarana dokumentasi online.

"Pada masa pandemi COVID-19, medsos menjadi alat penyampai informasi harian, edukasi melalui video dan desain grafis. Medsos juga berfungsi untuk menyebarkan informasi terkait target prioritas Provinsi Sumsel, seperti pengendalian inflasi dan penurunan angka stunting," terangnya.

BACA JUGA:Kondisi Rumput Stadion Nasional Bukit Jalil Dikritik

Rika menegaskan perlunya kehati-hatian dalam menggunakan medsos, terutama terkait dengan konten yang dipublikasikan dan dampaknya terhadap branding instansi.

Populasi pengguna internet yang terus meningkat di Indonesia membuat medsos menjadi media komunikasi paling efektif dan intensif.

Sumber: