Ompung Sang Leluhur, Pelindung dan Penjaga Hutan Sumatera
Harimau Sumatera.-DISWAY NETWORK-
MEDAN, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Harimau Sumatera, atau Panthera Tigris Sumatrae, adalah salah satu spesies harimau yang paling langka dan terancam punah di dunia.
Hanya tersisa kurang dari 400 ekor di alam liar, harimau ini menjadi ikon yang hidup bersama masyarakat Sumatera.
Namun, apa yang membuat harimau ini begitu istimewa dan berbeda dari harimau lainnya?
Jawabannya terletak pada hubungan yang erat antara harimau dan manusia di Sumatera.
BACA JUGA:Cinta Abadi di Tengah Mistis: Kisah Cintanya Orang Bunian di Jawa Barat, Warisan Budaya
Harimau Sumatera dalam Budaya dan Kepercayaan Masyarakat
Sejak zaman dahulu, harimau Sumatera memiliki tempat istimewa dalam cerita rakyat dan kepercayaan masyarakat.
Harimau Sumatera tidak hanya dianggap sebagai hewan buas yang harus ditakuti, tetapi juga sebagai sosok yang dituakan, dihormati, dan dipercaya memiliki kekuatan gaib.
Di berbagai daerah di Sumatera, harimau Sumatera memiliki nama dan cerita yang berbeda-beda.
BACA JUGA:Penampakan Kota Saranjana Kalimantan: Lokasi, Mitos, dan Fakta Terungkap
Namun, ada satu kesamaan, yaitu harimau Sumatera selalu dihubungkan dengan roh leluhur, pelindung, atau penjaga.
Pentingnya keberadaan harimau Sumatera tercermin di Sumatera Utara, di mana mereka disebut “Ompung,” yang berarti kakek dalam Bahasa Batak.
Ompung dipandang sebagai sosok yang bijaksana, berwibawa, dan berkuasa. Ompung juga dianggap sebagai penjaga hutan dan makhluk hidup di dalamnya.
Salah satu legenda yang terkenal adalah “Babiat Satelpang,” yang mengisahkan harimau pincang yang menjaga seorang ibu dan anak yang tersesat di hutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: