Ibnu Sina, Dokter dan Filsuf Kebanggaan Islam

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jika kalian pernah melihat rumah sakit swasta dengan nama Ibnu Sina, maka tahukah kalian darimana asal nama rumah sakit tersebut?

Ibnu Sina sendiri merupakan nama dokter dan filsuf muslim.

Abu Ali al-Husayn ibn Abdullah ibn Sina, atau lebih dikenal sebagai Ibnu Sina, adalah salah satu pemikir dan filsuf besar dari zaman keemasan Islam, yang hidup pada abad ke-10 Masehi.

Dia lahir pada tahun 980 di desa Afshana, dekat Bukhara, yang saat ini termasuk wilayah Uzbekistan.

BACA JUGA:Umar Bin Abdul Aziz, Pemimpin Muslim yang Rendah Hati dan Dianggap Sebagai Khalifah Kelima

Ibnu Sina dikenal sebagai tokoh multifaset yang berkontribusi besar dalam berbagai bidang, seperti kedokteran, ilmu pengetahuan, filsafat, matematika, kimia, astronomi, dan banyak lagi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas perjalanan intelektual Ibnu Sina dan dampaknya yang luas pada dunia intelektual dan medis.

Pendidikan dan Awal Karier

Ibnu Sina dilahirkan dalam keluarga intelektual yang berpendidikan tinggi.

Ayahnya adalah seorang gubernur provinsi, dan Ibnu Sina tumbuh dalam lingkungan yang memfasilitasi belajar. 

BACA JUGA:Mau Ke tanah Suci Makkah, ikuti 6 Tips Agar Tidak Tersesat di Masjidil Haram

Sejak usia dini, dia menunjukkan bakat istimewa dalam bidang matematika dan filsafat.

Ibnu Sina mulai belajar ilmu pengetahuan di bawah bimbingan seorang guru terkenal bernama Natanzi.

Pada usia 18 tahun, Ibnu Sina menunjukkan pemahaman mendalam tentang berbagai mata pelajaran, terutama dalam filsafat. 

Sumber: