Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan, Portugis Sudah Masuk Dalam Peta Orang Jawa

Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan, Portugis Sudah Masuk Dalam Peta Orang Jawa

Sejarah Nusantara Yang Disembunyikan, Portugis Sudah Masuk Dalam Peta Orang Jawa-ist / internet-

Hal ini dapat kita dasari dari perkataan pontjo Sutowo dalam mengomentari buku karya Robert dekrit yang mengatakan pelaut-pelaut Nusantara telah menaklukkan banyak Samudra Jauh sebelum bangsa Eropa Arab dan Cina bahkan pada abad ke-5 dan ke-7 para pedagang Cina bergantung pada pelaut Nusantara.

Tidak hanya itu salah satu teori juga mengatakan bahwa yang membangun jalur sutra versi laut sebenarnya bukanlah orang-orang Cina maupun India melainkan orang-orang dari Indonesia bahkan menurut George F aurani bahwa orang Arab sudah mengarungi lautan lautan sekitar India sejak sebelum masehi tetapi keberadaan mereka terlambat jika dibanding para player nusantara yang memiliki kapal dan sistem navigasi yang lebih baik.

Dia juga mengatakan bahwa bentuk kapal dari nusantara adalah bentuk kapal yang paling berpengaruh di seluruh dunia karena saat itu India merupakan tempat bertemu para pedagang dari Persia Arab Yaman Mesir Mesopotamia dan sebagainya dari sinilah kelak bentuk kapal Nusantara ditiru oleh para pelaut Eropa dari catatan orang Mesir kuno mereka mendapatkan beberapa komoditas seperti rempah-rempah cendana cengkeh emas dan lain sebagainya dari sebuah negeri yang belum diketahui.

BACA JUGA:Misteri Hantu Nancy di SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 3 Bandung

Pada sebuah penelitian mengenai rempah dan buah-buahan dari Asia Tenggara terutama cengkeh dari Indonesia juga terdapat pada mumifikasi Firaun Ramses.

Temuan ini berdasarkan laporan arkeolog yaitu George W Bush Leti dan Merlin Kelly bus Reti dari uclc Hudson Institute of archaeology seperti yang kita ketahui cengkeh saat itu hanya ada di Indonesia yaitu di pulau maluku.

Walaupun kini telah tersebar dimana-mana namun Maluku merupakan tempat pertama komoditi cengkeh Pada masa itu jika pada zaman kuno change telah sampai ke sana Maka terdapat dua kemungkinan yaitu orang-orang Mesir yang membawanya dari Indonesia atau orang-orang Indonesia yang membawanya ke Mesir.

BACA JUGA:Fauzan Hadiri Pelantikan Penjabat Gubernur Sumatera Selatan dan Kalimantan Timur

Jika kita melihat kebudayaan Mesir yang terbiasa di daratan maka besar kemungkinan orang-orang Indonesialah yang membawa komoditas tersebut ke Mesir.

Cam2 lam buku karya Robert dekrit penyebaran orang-orang Nusantara bukan hanya berada di Madagaskar Afrika dan Ghana tetapi telah menyebar ke seluruh dunia memang terlihat cukup kontroversial tetapi Robert di great bahkan berani menyebut Ada kemungkinan bahwa pelayaran orang-orang Indonesia telah sampai di benua Amerika.

Hal ini karena salah satu teori menyebutkan bahwa Hawaii adalah coba kecil Hal ini didasari karena postur tubuh orang-orang Hawaii mirip dengan postur tubuh orang-orang Jawa mungkin Teori ini hanyalah sebagai cocok-cocokan semata namun jika kita telusuri biografi seorang pelaut Portugis yang bernama Alfonso de Albuquerque yang saat itu berhasil menaklukkan Malaka.

BACA JUGA:Inilah Kota Mati Di indonesia, Dulu Ramai Sekarang Horor

Oh iya pernah menulis surat kepada rajanya bahwa dia telah berhasil menaklukkan Malaka dan Telah bertemu dengan pulau Jawa Alfonso juga mengatakan saat melihat pernah orang-orang Jawa ia melihat bahwa Portugal telah ada dipeta orang-orang Jawa .

Selain Portugal juga terdapat Tanjung Harapan Cina Jepang dan bahkan Brazil pun telah ada di peta tersebut dari buku Robert Dik dan surat Alfonso tersebut membuat kita bertanya-tanya.

Seberapa jauh nenek moyang kita telah berlayar dalam catatan para pelaut Portugis ketika pertama kali sampai di Tanjung Harapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: