Legenda Siluman Ular Penguasa Citarum: Misteri di Tengah Sungai Terpanjang Jawa Barat

Selain sang penguasa, ada juga legenda tentang penjaga sungai Citarum, Raden Kalung Bimanagara.

Raden Kalung Bimanagara, putra Raden Nata Direja atau Syekh Abdul Manaf, memiliki kemampuan yang istimewa sejak kecil.

Dia mendalami ilmu kesaktian dari orang tuanya dan berbagai guru di berbagai daerah. Salah satu kebiasaannya adalah melakukan tapa brata.

BACA JUGA:Mengungkap Kisah Pengunjung Berani, Pengalaman Tak Terlupakan di Jembatan Ancol

Suatu hari, saat berada di sekitar sungai Citarum, Raden Kalung bertemu dengan siluman ular penguasa Citarum.

Meskipun sang ular mencoba menyerangnya berkali-kali, Raden Kalung tidak takut dan tetap fokus dalam meditasinya.

Keajaiban terjadi saat serangan sang ular tidak bisa melukainya, dan ia memiliki perlindungan cahaya putih.

Akhirnya, sang ular mengaku kalah dan bersumpah untuk mengabdi kepada Raden Kalung.

BACA JUGA:Mengajar Sebagai Aktivitas Mulia, Pesan Penting dari Mimpi Kiai Mashum Lasem Bersalaman dengan Nabi Muhammad

Ia berubah menjadi sebuah benda pusaka yang dikenal sebagai Pusaka Sanghyang Wiratloka.

Pusaka ini memberikan Raden Kalung kekuatan besar dan kemampuan untuk menjaga sungai Citarum.

Dengan begitu, legenda Siluman Ular Penguasa Citarum tetap menjadi cerita yang memukau dan menunjukkan hubungan yang kuat antara manusia, alam, dan budaya di sepanjang sungai Citarum.

BACA JUGA:Mengungkap Misteri 4 Ajian Ilmu Kesaktian dalam Dunia Persilatan Jawa

Artikel ini mengungkap keajaiban yang tersembunyi di dalam legenda ini, menggabungkan sejarah, kepercayaan, dan budaya yang kaya dalam narasinya. (*)

Sumber: