Manfaat Mendongeng Untuk Anak Usia Dini
Rahmawati (Psikolog). Foto: Anita/Rakyat Empat Lawang.--
EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Salah satu cara menambah ilmu pengetahuan anak usia dini ialah dengan cara story telling atau mendongeng.
Bahkan Psikolog yang ada di Empat Lawang, Rahmawati sangat merekomendasikan mendongeng untuk diterapkan kepada anak-anak.
BACA JUGA:Mudahkan Masyarakat, Dekatkan Layanan Pembuatan Paspor
"Karena dengan anak rutin dibacakan dongeng (story telling) oleh orangtuanya (ayah/bunda) akan berdampak positif buat perkembangan anak. Daya imajinasi anak akan terstimulasi karena anak mencoba membayangkan, anak jadi kreatif, ekspresif, kedekatan anak dengan orangtua saat story telling akan menciptakan rasa nyaman. Efeknya emosional inteligen anak akan berkembang," kata Rahmawati kepada Rakyat Empat Lawang.
Kalau story telling diterapkan pada anak usia dini, lanjut Rahmawati, maka akan menstimulasi kemampuan anak membaca gerak bibir plus ekspresi pendongengnya sehingga secara tidak langsung anak akan mudah berkembang kemampuan bahasanya.
BACA JUGA:Sungai Bayau di Empat Lawang Terkenal Karena Air Belerang, Berikut Penjelasanya
"Story telling bisa jadi quality time buat orangtua dan anak-anaknya dibandingkan anak main game. Ada perasaan nyaman dan senang atau excited anak kalau lihat orang tuanya bercerita," ucapnya.
Efektifnya, story telling dilakukan orangtua setiap malam. Akan tetapi kembali ke kesiapan orangtua masing-masing anak. Hal ini dilakukan agar setiap menjelang tidur, anak-anak mendapatkan pengetahuan yang baru.
BACA JUGA:39 Desa di Kabupaten Empat Lawang Dijabat Oleh Kepala Desa Penjabat, Berikut Desa-Desanya
"Efektifnya story telling itu setiap malam. Cuma lagi-lagi orang tua siap tidak. kalau tidak bisa tiap malam, membuat anak kecewa, mending dibuat jadwal aja. Tiap malam apa gitu, biar anak juga excited menunggu-nunggu cerita apa ya nanti," ujar Rahmawati.
Dalam story telling, orangtua dapat menggunakan media pembelajaran misalnya seperti story telling menggunakan boneka tangan dan menggunakan nada suara yang lucu-lucu sesuai dengan tokoh yang diceritakan.
BACA JUGA:Kenal Lebih Dekat dengan Linda Andriyani, Ketua Dharma Wanita Disdikbud Kabupaten Empat Lawang
Rahmawati merekomendasikan agar orangtua menceritakan dongeng-dongeng sebelum tidur yang mengandung nilai-nilai kebaikan, kejujuran, untuk agama Islam bisa memakai cerita-cerita yang Islami.
"Dongeng apa aja bagus kalau ada nilai yang diinginkan kita tanamkan kepada anak. Misal tentang kejujuran. Kalau dongeng Islami bukan maen bagus sekali karena panutan kita kelak, jadi anak bisa mencontoh teringat nanti, kalau mau bohong eh kan tidak boleh bohong, kata bunda kayak di dongeng," tuturnya. (Ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: