Manfaat Konsumsi Buah Pir Yang Wajib Kamu Ketahui, Nomor 5 Sangat Cocok Untuk Wanita

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Barangkali nama buah Pir tidak lagi asing ditelingka kita.

Diketahui buah Pir merupakan tumbuhan yang berasal dari daerah beriklim tropis di Eropa Barat, Asia dan Afrika Utara. Pir dengan nama ilmiahnya Pyrus memiliki beberapa varian. 

Di Indonesia yang paling banyak dan mudah didapati buah pir kuning dan buah pir hijau. Kedua varian pir ini termasuk pir favorit di Indonesia. 

BACA JUGA:Mengungkap 6 Fakta Menarik Empat Lawang, Pernah Dipimpin oleh 4 Pendekar

Buah pir mengandung banyak air. Oleh Karena itu, buah pir sangat cocok dikonsumsi saat cuaca panas, baik dikonsumsi secara langsung maupun diolah menjadi makanan dan minuman seperti salad buah, rujak buah, ataupun es buah. 

Buah pir memiliki rasa yang manis dan enak dikonsumsi. Bukan hanya rasanya yang manis, buah pir juga memiliki manfaat yang manis untuk kesehatan. 

Buah pir sangat cocok bila direkomendasikan untuk orang-orang yang ingin menurunkan berat badan alias diet. Karena buah pir termasuk buah yang rendah kalori. 

BACA JUGA:Tarian Puyang Putri, Tarian Khas Desa Sawah Empat Lawang Dari Legenda Cinta Si Pahit Lidah

Meski rendah kalori, buah pir mengandung nutrisi yang lengkap. Mulai dari vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin K. Selain itu buah pir juga mengandung potasium, senyawa fenolik, asam folat, serat, juga magnesium.

Beragam nutrisi yang terkandung dalam buah pir itulah yang membuat buah seperti bentuk jambu dan apel ini memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. 

Berdasarkan sejumlah referensi yang dikumpulkan, ada beberapa manfaat buah pir antara lain:

BACA JUGA:Keajaiban Alam di Desa Sawah, Mengungkap Sejarah Pemandian Puyang Putri di Empat Lawang

1. Melancarkan Pencernaan

Buah pir mengandung serat dan juga kaya zat pektin. Dengan mengonsumsi buah pir, kamu bisa memenuhi kebutuhan serat bagi tubuh mu. Asupan serat plus pektin yang cukup dapat membantu melancarkan buang air besar (BAB) dan dapat mencegah sembelit.

Sumber: