Imbas Melonjaknya Harga Bawang, Pengeluaran Masyarakat Ikut Naik

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Harga bawang di pasaran kini mengalami kenaikan drastis menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha.

Masyarakat mengeluhkan dampak dari lonjakan harga tersebut yang berpotensi mempengaruhi biaya persiapan Lebaran.

Menurut Pantauan Rakyat Empat Lawang, harga bawang merah dan bawang putih telah mengalami kenaikan sejak beberapa minggu terakhir.

BACA JUGA:Lomba 'Sedekah Serabi', Bentuk Pelestarian Warisan Budaya Tak Benda Asli Empat Lawang

Harga bawang merah naik sebesar 25% dari harga normal Rp25.000 dari agen menjadi Rp35.000, sedangkan harga bawang putih melonjak sekitar 15% dari Rp23.000 menjadi Rp28.000.

Kenaikan harga ini membuat beberapa rumah tangga merasa terbebani karena bawang merupakan bahan pokok yang tidak dapat dihindari dalam masakan sehari-hari, terutama pada saat perayaan Lebaran.

Para pedagang di pasar tradisional menyatakan bahwa kenaikan harga bawang ini disebabkan oleh berbagai faktor.

BACA JUGA:Harga Beras di Empat Lawag Makin Naik, Sudah Dijual Rp13 Ribu di Tingkat Eceran

Salah satunya adalah pasokan yang terbatas akibat cuaca buruk di daerah penghasil bawang menghambat proses panen dan distribusi bawang, juga berdampak pada kenaikan harga bawang di pasaran.

“Agen yang biasa memberi kami stok bawang, mengatakan selain menjelang lebaran kenaikan harga bawang juga karna sering hujan, bawang banyak membusuk saat dipanen” ujar Heni, Selasa (20/6/2023).

Banyak orang khawatir dengan biaya persiapan Lebaran akan meningkat secara signifikan karena harga bahan pokok seperti bawang naik.

BACA JUGA:Wadah Silaturrahmi, Berbagi Majukan Wilayah Masing-masing, Dimeriahkan Group Setia Band

Dengan adanya kenaikan harga bawang menjelang Lebaran, masyarakat diharapkan dapat memahami situasi ini dan bersabar dalam menghadapinya. (Mus)

Sumber: